Warga Tukul Pertanyakan BUMDes “Mati Suri”, Harapkan Peningkatan Ekonomi

Gambar Ilustrasi BumDES
Gambar Ilustrasi BumDES

Filesatu.co.id, KUTAI BARAT | BADAN Usaha Milik Desa (BUMDes) Kampung Tukul, Kecamatan Tering, Kutai Barat, menjadi sorotan warga setempat. Meski secara administratif sudah terbentuk sejak lama, BUMDes tersebut hingga kini belum beroperasi, menimbulkan pertanyaan besar di kalangan masyarakat yang melihat potensi besar untuk menggerakkan ekonomi lokal.

Warga sangat berharap BUMDes dapat membuka lapangan kerja, mengelola potensi desa, serta meningkatkan kesejahteraan. Namun, harapan ini belum terwujud akibat minimnya tindakan konkret dari pemerintah kampung, khususnya petinggi.

Bacaan Lainnya

“Sangat disayangkan, padahal BUMDes bisa membantu kami, terutama dalam pengelolaan hasil pertanian dan usaha kecil,” keluh seorang warga. “Tapi sampai sekarang belum ada kejelasan.”

Informasi yang dihimpun menunjukkan bahwa BUMDes Kampung Tukul belum memiliki struktur kepengurusan resmi apalagi program kerja yang berjalan. Warga menduga adanya kelalaian atau kurangnya keseriusan dari pihak petinggi kampung dalam mengaktifkan lembaga ekonomi ini.

Para tokoh masyarakat turut menyuarakan keprihatinan. Mereka menilai, ketidakaktifan BUMDes membuat kampung kehilangan peluang besar untuk mengelola dana desa secara produktif dan berkelanjutan.

“Kampung lain sudah menjalankan BUMDes dan terbukti memberi manfaat, kenapa di kampung kita malah tidak jalan? Ini perlu dipertanyakan ke petinggi,” ujar warga lainnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari petinggi Kampung Tukul. Warga berharap pemerintah kecamatan atau kabupaten dapat segera turun tangan memberikan dorongan dan pengawasan agar BUMDes dapat berfungsi sebagaimana mestinya. ***

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *