Amankan TPS di Kota Batu, Polisi Larang Bawa Senjata Api

Filesatu.co.id, Batu – Malang | Gabungan personel dari polisi dan TNI yang dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu 2024, Rabu (14/2/2024) mendatang di Kota Batu.

Dalam Apel pengecekan dan pergeseran personel yang digelar, Senin (12/2/24), ada sebanyak 320 personel kepolisian dan TNI yang nantinya akan mengamankan seluruh TPS di desa dan kelurahan yang ada di wilayah hukum Polres Batu.

Bacaan Lainnya

Pengecekan perlengkapan dilakukan untuk memastikan personel membawa perlengkapan yang kemungkinan dibutuhkan diantaranya senter, tongkat T, jas hujan, rompi Polri sekaligus memastikan tidak ada anggota yang membawa senjata api.

Apabila didapati anggota yang membawa senjata api maka wajib dititipkan kembali ke Bagian Logistik.

Hal ini dilakukan untuk menghindari kejadian yang tidak dikehendaki.

“Dalam mengamankan pesta rakyat ini kami akan all out. Harapan kami situasi kondusif di Kota Batu bisa terjaga dengan baik dan sukses menggelar pemilihan umum di seluruh wilayah Indonesia,” kata Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin, Senin (12/2/2024).

Oskar juga menyampaikan dalam operasi kepolisian terpusat ‘Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024’ Polres Batu telah memetakan kerawanan yang dimungkinkan akan terjadi, sekalipun tingkat kerawanan di Kota Batu rendah.

“Namun sebagai petugas pengamanan kami tidak boleh underestimate dan harus tetap melaksanakan pengamanan semaksimal mungkin,” ujarnya.

Kepada seluruh personel yang bertugas, Oskar menugaskan agar anak buahnya segera mengenali lingkungan, perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan KPPS serta lokasi TPS berada.

“Pesan saya kepada personel agar melaksanakan pengamanan dan kawal kotak surat suara bersama-sama aparat lainnya termasuk KPPS dari tempat penyimpanan/desa menuju dusun tempat lokasi TPS berada dan sekembalinya, serta pastikan kotak surat suara tersebut dalam kondisi aman,” jelasnya.

Selain itu para personel juga diberikan wejangan jika ada kejadian yang kontingensi atau menonjol segera laporkan kepada Padal dan ke Kapolsek untuk diteruskan kepada Kabagops dan Kapolres serta pimpinan satuan atas.

“Untuk masyarkat kami meminta agar jangan golput, datanglah ke TPS dan gunakan hak pilihnya pada pencoblosan nanti,” pungkasnya. (F3)

Tinggalkan Balasan