Filesatu.co.id, Madiun | Sebagian publik tentu tak asing dengan peribahasa Guyub Rukun Agawe Santosa. Istilah Jawa ini memiliki makna dan nasihat agar senantiasa menciptakan situasi rukun dalam kehidupan keluarga dan bermasyarakat serta bernegara.
Di Kabupaten Madiun, potret tersebut bisa dijumpai di Desa Kertobanyon Kecamatan Geger. Para petani di desa ini secara intens menggelar kerja bakti di areal persawahan. Dari pantauan awak media, mereka (para petani) cukup antusias bergotong royong membersihkan saluran irigasi dari rimbunnya semak belukar. Dibersihkan agar tak mengganggu aliran air saat mengairi sawah.
Kades Kertobanyon Slamet Priyanto melalui Sekdesnya membenarkan adanya agenda rutin kerja bakti para petani di Desanya ini. Mengenai jadwal waktunya, kerja bakti para petani digelar setiap pasca panen.
“Kurang lebih tiap 3-4 bulan sekali. Pokok usai panen langsung kerja bakti,” terang Sekdes.
Di Desa Kertobanyon tersebut, lanjut Sekdes, terdapat beberapa kelompok tani. Salah satunya, yang baru saja usai menggelar kerja bakti pekan lalu.
“Ada beberapa kelompok tani, yang kemarin kerja bakti itu tergabung dalam kelompok tani Kertoyoso,” imbuhnya.
Rutinitas kerja bakti yang digelar tersebut, membawa dampak positif. Selain kerukunan para petani dapat terjaga dengan baik, keasrian lingkungan persawahan juga terawat.
“Semoga sawahnya selalu subur, petani di Desa Kertobanyon tambah makmur,” pungkasnya.