Filesatu.co.id, Gianyar, Bali | Bertempat di wilayah Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, dilaksanakan kegiatan Mereresik (bersih-bersih) Campuhan dan Beji ” Sastra Saraswati Sewana 2022″. Sabtu (16/7/2022).
Hadir dalam kegiatan tersebut Koordinator Staf Khusus Kepresidenan Bidang Kebudayaan sekaligus Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud Dr. A. A Gede Ngurah Ari Dwipayana. S.Ip., M.Sc., Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf. Hendra Cipta, S.Sos., Kapolres Gianyar AKBP I Made Bayu Sutha Sartana S.I.K, M.H., Para Perwira Staf dan Danramil Jajaran Kodim 1616/Gianyar, Camat Ubud Ir. I Wayan Suwija M.M., Kapolsek Ubud Kompol, I Made Tama, S.H., M.H., Pjs. Wadanramil Ubud, Kapten Cba I Wayan Wiranata, Personil Kodim 1616/Gianyar dan Yon Zipur 18/YKR 120 personil, Personil Polres Gianyar 90 personil, Penglingsir Puri Agung Ubud Cok Gede Putra Sukawati, Rektor UNHI Denpasar, I Gusti Bagus Sugriwa, Ketua LPM Kel Ubud, Dr.Cok. Raka Sukawati M.M., Lurah Ubud, I Gst Ngurah Nym Suastika S.T., Babinsa dan Babinkamtibnas Kel. Ubud, Ketua Yayasan Bina Wisata, Cok. Bayu Putra Sukawati dan Peserta lainnya kurang lebih sebanyak 500 orang.
Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud, A. A Gede Ngurah Ari Dwipayana. S.Ip., M.Sc., menyampaikan “Hari ini kita akan melaksanakan mereresik (bersih-bersih), dengan tema “Yoya Uriping Bhuwana Usadhaning Sangaskara”. Mari kita bersama-sama melaksanakan mereresik yang akan kita lakukan di tujuh lokasi tempat yang berbeda, di Campuhan dan Beji sekitaran aliran sungai Oos,” ujarnya.
Gede Ngurah Ari Dwipayana juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada TNI, Polri, Pemuda Kel Ubud, Kampus dan seluruh masyarakat, selain kegiatan pembersihan Campuhan dan Beji, juga dilaksanakan kegiatan penanaman pohon.
Sementara, pengelingsir Puri Agung Ubud, Cok Gede Putra Sukawatipada, mengatakan “Puji dan Syukur kita haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa/Ida Sanghyang Widhi Wasa, atas terlaksananya kegiatan mereresik saat ini, terimakasih juga kepada Yayasan Puri Kauhan Ubud,” ucapnya.
Menurutnya, air merupakan suatu arti yang besar dlm kehidupan, kegiatan ini dapat memberi motifasi kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Dikesempatan yang sama, Kapolres Gianyar, AKBP I Made Bayu Sutha Sartana S.I.K, M.H., menyampaikan “Kegiatan seperti ini harus terus kita galakkan, munculkan kembali di seluruh lapisan masyarakat, dimana bila kebersihan sudah terjaga, segala kegiatan akan indah untuk dilaksanakan.
“Kegiatan mereresik ini harus di lestarikan, kalau Ubud sudah bersih aman dan tentram, akan banyak dikunjungi wisatawan karena keamanan, kelestarian dan keindahannya,” jelasnya.
Senada disampaikan, Dandim 1616 Gianyar, Letkol Inf. Hendra Cipta, S.Sos., kegiatan Mereresik ini adalah untuk menumbuhkan kembali, nilai luhur adat dan budaya, kepedulian manusia terhadap alam agar selalu terjaga kelestariannya.
“Dalam kegiatan Mereresik hari ini juga dilaksanakan kegiatan penanaman pohon, dengan tujuan agar keseimbangan alam tetap terjaga terjadinya longsor,” ujarnya.
Pada akhir sambutan Dandim 1616/Gianyar mengajak semua peserta untuk bersama-sama melaksanakan kegiatan Mereresik semaksimal mungkin, agar apa yang menjadi harapan maupun tujuan dalam kegiatan ini kedepan dapat tercapai,” pungkas Dandim.
Untuk diketahui, sasaran 7 (tujuh) titik Lokasi tempat dilaksanakannya Mereresik (bersih-bersih) untuk repitalisasi Desa Wisata tukad Oos adalah Campuhan Pura Gunung Lebah Kel. Ubud, Beji Mumbul Kel. Ubud, Beji Jungut Kel, Ubud, Beji Payogan Desa Kedewatan, Beji Sudamala Desa Sayan, Beji Selukat Sok Wayah Kel. Ubud dan Beji Kayan Anakan Desa Keliki.
Kegiatan Mereresik (bersih-bersih), merupakan Karya bakti Kodim 1616/Gianyar sebagai Apkowil (Aparat Komando Kewilayahan) di dalam melaksanakan Binter, salah satunya melalui kegiatan karya bakti.
Sasaran Kegiatan kali ini dilaksanakan di sepanjang Aliran Sungai Oos Kel. Ubud, Kec. Ubud Kabupaten Gianyar dengan sasaran pembersihan Campuhan dan Beji.