Pewarta : DONI ARIEF FADHILAH | Editor : RYAN S KAHMAN
Filesatu.co.id – KARAWANG | ORMAS Laskar Merah Putih (LMP) Marcab Karawang siap gelar pasukan untuk unjuk rasa di PT Fujiseat Kawasan KIIC Karawang.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Ormas LMP Marcab Karawang Wahyu Anggara, ia merasa ditantang oleh oknum pengacara asal Kabupaten Bekasi untuk gelar pasukan di PT Fujiseat KIIC Karawang.
Tantangan gelar pasukan disampaikan oleh oknum pengacara asal Bekasi yang berinisial MM yang menjadi kuasa hukum PT Bahtera Jaya Sarana (BJS) saat mediasi di kantor Satintelkam Polres Karawaang, Senin 04 Januari 2024.
“Kalau LMP bawa 3000 orang kita akan siapkan lebih dari itu,”ucap oknum Pengacara berinisial MM saat mediasi di kantor Satintelkam Polres Karawang.
Ketua Ormas LMP Marcab Karawang Wahyu Anggara langsung merespon tantangan oknum pengacara asal Bekasi tersebut.
Lanjut Wahyu, ia pun sudah mengirim surat kepada PT Fujiseat untuk menggelar aksi menuntut hak PT BKS untuk bisa mengelola limbah industri kembali di PT Fujiseat sesuai dengan kontrak.
“PT BKS itu yang punya SPK dari PT Fujiseat PT BJS sebagai pendor pengelola yang di tunjuk oleh PT BKS, namun PT BJS wanprestasi tidak menjalankan kesepakatan sehingga di putus oleh PT BKS untuk mengelola limbah di PT Fujiseat,”ujar Wahyu.
“Apabila pada saat aksi unjuk rasa terjadi bentrok karena ada penghadangan, maka saya meminta pihak kepolisian untuk langsung menangkap aktor intelektualnya, yang sudah merencanakan penghadangan bahkan diucapkan dihadapan kepolisian pada saat mediasi” tegasnya.
Mediasipun berjalan makin memanas tidak ada titik temu dalam mediasi tersebut. Atas kekisruhan didalam mediasi tersebut pihak PT Fujiseat menolak adanya penghadangan yang dilontarkan oleh oknum pengacara tersebut.
“Kalau mau ribut ribut menghadang seperti itu jangan bawa bawa nama Fujiseat,”kata Ria pihak manajemen PT Fujiseat. ***
