Filesatu.co.id, Denpasar Bali | Pengerupukan adalah tradisi yang masih bertahan di daerah Bali. Diadakan sebelum perayaan Nyepi, pada saat itu, akan ada banyak Ogoh-ogoh yang turun ke jalan-jalan sehingga Polri dituntut untuk memberikan pengamanan.
Bertempat di halaman Polsek Denpasar Barat (Denbar), Kapolsek Kompol I Gusti Agung Ari Herawan, S.I.K., di dampingi Kasat Bimas Polresta Denpasar Kompol Tjokorda Gede Arim M. Putra, S.H., memimpin apel persiapan pengamanan malam pengerupukan yang dirangkai dengan pawai ogoh-ogoh berpusat di tiga tempat yaitu disimpang Catur Muka, simpang Kebo Iwa dan simpang Enam Denpasar, Selasa (21/3/2023) sore.
Sebanyak 118 personel gabungan Polresta Denpasar dan Polsek Denbar hadir mengikuti apel dan mendengarkan arahan yang disampaikan Kapolsek.
Pada kesempatan tersebut Kapolsek memberikan penekanan bahwa di tiga simpang yang menjadi pelaksanaan kegiatan pawai ogoh-ogoh dimalam pengerupukan ini seluruh personel yang tersprin supaya melihat plotingan dan menyesuaikan dengan titik penugasannya masing-masing.
“Saya perintahkan selesai apel ini agar seluruh anggota yang sudah di ploting segera melakukan koordinasi dengan prajuru adat dan yowana setempat, tekankan jangan sampai ada yang membunyikan petasan maupun mengkonsumsi miras, karena akan bisa menimbulkan potensi gangguan dan memicu keributan, kita upayakan kegiatan malam ini berjalan dengan aman dan lancar”, kata Kapolsek.
Laporan : Benthar/ Hms
