Kodam IX Udayana Gelar Coffee Morning dengan Tema “Aksi Nyata Bela Negara KBT di Era Kekinian”

Kodam IX Udayana”

FILESATU.CO.ID,BALI – Kodam IX Udayana menggelar Coffee Morning (Komunikasi Sosial) dengan Keluarga Besar TNI (KBT) wilayah Provinsi Bali yang bertemakan “Aksi Nyata Bela Negara Keluarga Besar TNI di Era Kekinian,” pada Rabu (19/08/2020) di aula Makodam IX/Udayana, Denpasar.

Bacaan Lainnya

Dalam acara tersebut Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara mengawali sambutannya dengan perkenalan diri, “Saya asli putra kelahiran Sukabumi (Jawa Barat) tepatnya di Jalan Dewa, dan sesuai keinginan orang tua diberi nama Kurnia Dewantara agar kelak nanti menjadi anugerah dari para Dewa-Dewa, dan ternyata itu merupakan doa, dimana 57 tahun kemudian ditugaskan di Pulau Dewata. Mungkin nama tersebut merupakan doa orangtua saya dulu,” ungkapnya.

“Di dalam tubuh saya mengalir darah Pepabri karena saya anaknya Veteran, sehingga saya bangga berada di tengah-tengah bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian,” ucap Pangdam.

Terkait dengan tugas dan Orgas Kodam IX/Udayana saat ini sudah ada 6 Pati berpangkat Brigjen, diantaranya Kasdam IX/Udy, Irdam IX/Udy, Kapok Sahli Pangdam IX/Udy, Danrem 161/WS, Darem 162/WB dan Darem 163/WSA. 

Selaku Pangdam IX/Udayana pada kesempatan silaturahmi kali ini beliau juga menyampaikan dengam tegas “Silaturahmi yang di gelar bersama KBT Provinsi Bali kali ini dengan tujuan kami sebagai generasi penerus dari TNI khususnya Kodam IX/Udayana ingin bertatap muka dan berkomunikasi dengan para KBT, karena Kodam IX/Udayana ini eksis tidak terlepas dari peran Bapak dan Ibu sebagai pendahulu kami,” terang Pangdam.

“Seperti yang disampaikan “Bung Karno”, bahwa Bangsa yang besar adalah Bangsa yang tetap menghormati jasa-jasa para Pahlawannya. Dalam hal ini kami sebagai generasi muda ingin terus berbakti/mengabdi melalui Kodam ini untuk memberikan yang terbaik kepada bangsa dan negara, sehingga pada kesempatan ini kami ingin mendapatkan wejangan-wejangan oleh para Bapak dan Ibu sebagai pendahulu kami.
Sesuai dengan Undang-undang tentang Komponen Cadangan yang sampai saat ini masih menjadi pembahasan bahwa KBT merupakan bagian dari komponen cadangan yang siap untuk bersama-sama TNI aktif membela Bangsa dan Negara Indonesia. Terutama terkait perkembangan situasi saat ini, dengan munculnya isu baru yaitu pandemi Covid-19 dimana hampir semua negara sedang berjuang melawan Virus Corona termasuk di Indonesia,” jelas Pangdam.

Dampak Virus Corona terutama di Bali yang kehidupan dan ekonominya lebih banyak di sektor pariwisata, yang jika hal ini terus berlanjut maka tidak menutup kemungkinan akan dapat berpengaruh terhadap masalah pertahanan dan keamanan negara, ini tentunya perlu diwaspadai oleh kita semua.

“Oleh karena itu dari pihak TNI AD maupun Kodam telah banyak melakukan berbagai upaya penanganan tentang pandemi Covid-19,” imbuh Pangdam.

Berkaitan dengan Pilkada dalam waktu dekat termasuk di Bali juga akan dilaksanakan, dimana selama ini pelaksanaan Pemilu baik nasional maupun Pilkada di Provinsi Bali relatif aman.

“Namun demikian, kita harus tetap mewaspadai agar Pilkada bisa tetap berjalan dengan aman. Sehingga kami mohon Bapak dan Ibu untuk ikut menghimbau agar pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan tertib dan aman,” tutup Pangdam.

Pada kesempatan tersebut, hadir pula Ketua PPAD Provinsi Bali, Kolonel (Purn TNI ) Pande Made Latra yang lahir di Gianyar, 22 Juni 1943, pada intinya Kolonel (pur) Made Latra menyampaikan pengalaman dalam melaksanakan tugas dan beberapa analisa yang ditulis dalam beberapa buku untuk diserahkan kepada Pangdam IX/Udayana.

Selanjutnya Ketua Mada LVRI Provinsi Bali, I Gusti Bagus Saputra yang merupakan pejuang Veteran kelahiran Denpasar, 17 Januari 1930 silam menceritakan pengalamannya yang turut berjuang meraih kemerdekaan Bangsa Indonesia dengan tanda kehormatan dari negara berupa Gelar Veteran Pejuang Kemerdekaan RI dan tanda jasa Pahlawan dari Presiden RI atas jasa dalam membela kemerdekaan negara berupa Bintang Gerilya, 17 Agustus 1948 serta tanda kehormatan luar negeri (Italia) pada 12 April 1979.

Rangkaian acara diakhiri dengan penyerahan tali asih dari Pangdam IX/Udayana kepada para KBT Provinsi Bali dihadiri Kasdam IX/Udayana.

(Iskandar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *