Waw.. ! Artas Siap Tampil Atraktif Pada Karnaval Budaya desa Tegalsari di HUT RI ke 77

Filesatu.co.id, Banyuwangi |Puluhan organisasi desa Tegalsari antusias mengikuti pawai budaya yang digelar Pemerintah desa Tegalsari Kecamatan Tegalsari dalam rangka memperingati HUT kemerdekaan RI yang ke 77

Panitia Karnaval Budaya desa Tegalsari bakal menggelar karnaval tingkat SMP/Mts, SMA dan umum yang diikuti sekitar 20 peserta karnaval pada Kamis  (25/8/2022).

Bacaan Lainnya

Karnaval di dominasi peserta dari umum yakni sekitar 18 peserta,  tingkat menengah  1 dan menengah atas 1 peserta dan masing-masing sebagai penghormatan peserta Drumband.

Adapun perserta tingkat umum seperti, IKS , PI Kera sakti, Kelompok Senam Persada, Pemuda Tegalsari Bersatu (PTB), Artas, Hari, Arkipas, Sarkamoet, Arjuna, Fika Fresh Lapak Buah, Arpikal, Ainun Jariyah dan Al-falah, Mojosari Bersatu, Srikandi Tegalsari, Lingkungan Imam Bonjol, RT 06 Bersatu, PKM Tegalsari, HIPIK Krasak, dan Artikal.

“Sudah Close dan hari ini peserta sebagai peserta kehormatan untuk drum band dari Mts salafiyah dan SMKN 1  Tegalsari,” kata Muhklisin memberikan informasi saat dihubungi Media ini. Rabu (24/8/2022).

Semangat tinggi juga tampak dari peserta karnaval dari pemuda pemudi arek batasan desa Tegalsari dan Gambiran yakni Organisasi Arek Batas (Artas).

Mereka siap tampil berpartisipasi pawai budaya untuk mengisi kemerdekaan dan siap menghibur masyarakat desa Tegalsari khususnya dan penonton umumnya.

Yudi koordinator Artas saat memberikan briefing pada peserta yang bakal tampil di pawai budaya desa Tegalsari.

Dikonfirmasi terpisah, Koordinator Artas Agus Yudianto mengatakan bahwa Artas siap tampil all-out dalam pawai karnaval. Artas bakal menampilkan leang Leong, Etnik Karnaval, hadrah dan beberapa tarian seni b6anyuwangi.

“Artas sudah berlatih mulai koreografi, adrah dan siap tampil ,” kata Yudi.

“Terutama kita (Artas) berani tampil tentunya dalam koridor disipilin aturan panitia, kedua kita turut bangga dapat mengisi HUT kemerdekaan RI ke 77 setelah dua tahun karena pandemi,” pungkas Yudi. (Eno).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *