FILESATU.CO.ID, BANYUWANGI – Pemerintahan Desa Kendalrejo Kecamatan Tegaldlimo memamerkan hasil UMKM yang berasal dari olahan daun kelor dalam kegiatan Festival Oling River Food yang diadakan di Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi.
Kelor selama ini merupakan tanaman yang sering di pandang sebelah mata oleh sebagian banyak orang, namun di tangan masyarakat Desa Kendalrejo khususnya, kelor dapat diolah menjadi teh daun kelor dan juga bubuk daun kelor yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia. Dengan hasil olahan tersebut sudah barang tentu meningkatkan harga jual daun kelor itu sendiri. Selasa, (06/04/2020).
Baca Lainnya : Dipimpin Kepala BNPB, Pangdam IX/Udayana Hadiri Vidcon Terkait Penanganan Bencana Alam di NTT
Jalan Desa Wringinpitu Semakin Bagus Berkat Swadaya Dana TKD
Kades Kendalrejo Jaini Mustofa menuturkan, olahan berbahan dasar daun kelor tersebut bermanfaat bagi tubuh serta sudah mengantongi ijin BPOM.
“Olahan ini baik untuk mengobati penyakit dalam seperti halnya store dan kencing manis. Serta bubuk daun kelor ini baik untuk masker wajah serta lulur tubuh,” jelasnya.
“Dalam sistem pemasaran, selain dijual secara online, olahan UMKM Desa Kendalrejo tersebut sudah di pasarkan hingga ke luar negeri seperti halnya Jepang dan Hongkong,” tambahnya.
Baca Lainnya : Dandim Gianyar Lepas Empat Prajurit Memasuki Masa Purna Tugas
Suyanto selaku manager olahan daun kelor tersebut menuturkan, bahwasanya olahan dari daun kelor tersebut bisa menjadi sangat bermanfaat serta sangat berpotensi memperbaiki ekonomi masyarakat Desa Kendalrejo khususnya.
“Hasil kreasi dari masyarakat yang berbahan dasar daun kelor ini terbukti mampu menaikkan harga jual daun kelor, hal ini berimbas langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat. Ini merupakan bukti dari hasil pemberdayaan ekonomi masyarakat, jadi yang selama ini daun kelor yang sering hanya di gunakan sebagai tanaman pagar rumah, namun saat ini bisa menjadi pagar ekonomi masyarakat,” paparnya.
Pewarta : Pungki
Editor :Ady
