Filesatu.co.id, Denpasar – Bali | Senin, 18/122023 siang, Polresta Denpasar menerima kunjungan dari tim Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) untuk membahas persiapan pengamanan NATARU tahun 2024 dan pemilu 2024 yang akan datang. Acara berlangsung di gedung Pesat Gatra Polresta Denpasar.
Tim Kompolnas yang dipimpin oleh Drs. Pudji Hartanto Iskandar, M.M., bersama Prof. Dr. Albertus Wahyurudanto, M.Si., disambut langsung oleh Wakapolresta AKBP Dr. I Wayan Jiartana beserta Pejabat Utama Polresta. Dalam pertemuan ini, Wakapolresta Denpasar menjelaskan situasi kamtibmas dan strategi penempatan personel di wilayah hukum Polresta Denpasar untuk NATARU 2024 dan Pemilu 2024.
Setiap Polsek telah disesuaikan dengan kondisi wilayahnya, termasuk persiapan terkait masalah kantong parkir. Jajaran Polresta Denpasar telah berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait dan desa adat untuk memastikan kelancaran kedua acara besar tersebut.
Dalam pertemuan ini, Ketua Tim dari Kompolnas menyampaikan apresiasi atas penerimaan dari Polresta Denpasar serta menjelaskan tujuan kunjungan mereka. Terkait dengan tugas yang sekarang dilaksanakan Polri dan sesuai dengan arahan dari Ketua Kompolnas Mahfud Md yakni mereka menekankan pentingnya profesionalitas, netralitas, dan monitoring yang ketat dalam menjaga jalannya pemilu, terutama di daerah-daerah yang dianggap rawan seperti Bali khususnya Polresta Denpasar.
Adapun tujuan utama kunjungan ini adalah untuk mengawasi kegiatan pemilu, membagikan kebijakan Kapolri, serta memastikan netralitas dalam setiap tahapan. Selain itu, pengawasan terhadap NATARU juga menjadi fokus, dengan antisipasi terhadap segala potensi masalah yang dapat timbul, Pengamanan Nataru merupakan kegiatan rutin tahunan dan harus tetap antisipasi hal yang akan menimbulkan masalah sehingga dilaksanakan Operasi Lilin dengan lancar
Terkait Pemilu saat ini, Polri berupaya lebih awal melakukan pencegahan diantaranya gangguan kamtibmas dimasa kampanye agar tahapan ini berjalan aman. Pemungutan suara diatensi dari sekarang yang sudah mulai dari penerimaan logistik surat suara.
asalah pelanggaran pidana pemilu maupun pelanggaran UU ITE, agar dilaksanakan penegakan hukum secara terpadu. Ditekankan kepada Kapolsek agar dalam penindakan pidana umum dan pidana pemilu benar-benar dipahami bagaimana prosedurnya.
Sementara itu tim juga menyoroti terkait media sosial banyak hal yang menguntungkan maupun menjatuhkan dan terkait hal tersebut Anggota Polri diminta bisa mencegah dengan lebih banyak memposting konten positif.
Kepala Bagian Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, membenarkan kegiatan tersebut, “Kedatangan tim Kompolnas ini merupakan upaya persiapan yang komprehensif untuk memastikan NATARU 2024 dan Pemilu 2024 berjalan dengan aman dan lancar sesuai harapan,” Ucapnya.
Laporan : Benthar
