Surat Edaran Bupati OKU : Tempat Hiburan Malam Selama Romadhon Wajib Tutup

Falesatu.co.id, Baturaja | Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera selatan, mewajibkan tempat hiburan malam (THM) tutup selama bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah / Tahun 2022, hal ini dilakukan agar tercipta suasana dan situasi yang tenteram selama bulan suci Ramadhan. Surat edaran Bupati OKU tertanggal 31 Maret 2022 yang ditanda tangani oleh Plh Bupati OKU H.Teddy Meilwansyah, S.STP, M.M., M.Pd.

Bacaan Lainnya

Alasan Pemkab OKU melarang tempat hiburan malam seperti tempat Karaoke, Panti Pijat dan lain – lain untuk tidak beroperasi guna menghormati umat Muslim dalam melaksanakan ibadah puasa Ramadhan 1443 H.

Memasuki hari ke – 3 umat muslim di Kabupaten OKU untuk menjalankan Ibadah Puasa, awak media Falesatu.co.id mendapati adanya 2 tempat hiburan malam yang masih membuka usaha, sekitar pukul 00.10 Wib pada hari Selasa dini hari, (05/04/2022). Adapun dari pantauan kami awak media dilapangan, kedua tempat hiburan malam tersebut diantarara di jalan Cor beton Kelurahan Batu Kuning dan hiburan malam karaoke MT dijalan lintas Sumatera yang kedua berada dalam kecamatan Baturaja Barat.

Menanggapi hal tersebut awak media Falesatu.co.id memintai penjalasan kepada Kasat Pol PP Kabupaten OKU Agus Salim ditempat kerjanya didepan pemkab OKU Kemelak. Dengan respon baiknya kepada awak media Failesatu.co.id pada hari Selasa, (05/04/2022) sekiranya pukul ,09.15 Wib mengatakan, tempat hiburan malam dan usaha sejenis lainnya diwajibkan tutup satu bulan penuh selama bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah.

Menurut Kasat Pol PP OKU, keputusan tersebut berdasarkan hasil rapat Persiapan Menghadapi Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri1443 Hijriah di Kabupaten kabupaten OKU yang diikuti oleh para tokoh agama dan perwakilan ormas Islam.

Ia mengatakan, usaha hiburan yang di dalamnya terdapat rumah makan dan minuman yang disertai Kafe, Bar, Pub, karaoke, Warung internet, Spa, Panti pijat, dan usaha sejenis lainnya ditutup selama bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah.

“Kecuali sarana yang melekat di hotel diizinkan buka hanya untuk melayani tamu yang menginap mulai pukul 21:00 – 23:00 WIB,” ujarnya.

Ia menambahkan, setiap orang atau badan usaha pemegang izin yang melanggar ketentuan tersebut akan diberikan sanksi administratif seperti peringatan tertulis, penghentian sementara seluruh kegiatan dan pencabutan izin usaha.

“Kita juga akan bertindak secara humanis, mungkin ada tempat hiburan yang belum mendapatkan informasi dari Surat Edaran Bupati OKU Nomor : 451.31/303/XXXVI.2/2022 tertanggal 31 Maret 2022. Dalam mensosialisasikan himbauan dari edaran tersebut kita akan berupaya bekerja kepada terutama instansi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Pihak TNI/ Polri serta stake holder yang terlibat lainnya. Hal ini perlu dipertegas demi kelancaran dan menghormati umat muslim dalam melakukan ibadah Puasa 1443 H/ 2022,”pungkas Agus Salim Kasat POL PP OKU.

Pelulis : Aldes.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *