Karawang Kulon Dorong Bank Sampah dan Pemanfaatan Eco-Enzyme

Karawang Kulon Bergerak PKK dan Satgas Bersinar Wujudkan Bank Sampah
Karawang Kulon Bergerak PKK dan Satgas Bersinar Wujudkan Bank Sampah

Filesatu.co.id, KARAWANG | DALAM  upaya meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga, telah diselenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang berfokus pada pengelolaan sampah keluarga dan pemanfaatan limbah organik menjadi eco-enzyme.

Eco-enzyme yang dihasilkan dari fermentasi limbah organik, gula, dan air, memiliki beragam manfaat penting, menjadikannya solusi alami pengganti bahan kimia:

Bacaan Lainnya
  • Manfaat untuk Rumah Tangga dan Lingkungan:

    • Berfungsi sebagai pembersih serbaguna (lantai, dapur, kamar mandi) dengan sifat antibakteri dan antivirus.

    • Dapat digunakan sebagai penyegar udara alami dan efektif menghilangkan bau tidak sedap, jamur, dan kotoran.

    • Merupakan pengusir serangga alami (nyamuk, lalat, kecoa).

    • Dapat digunakan sebagai pencuci buah dan sayur untuk menghilangkan residu pestisida, serta sebagai deterjen alami untuk pakaian.

    • Membantu penjernihan air limbah dan mengurangi volume sampah organik rumah tangga yang berakhir di TPA.

  • Manfaat Kesehatan (Tergantung Formulasi dan Penggunaan):

    • Potensi sebagai alternatif hand sanitizer alami.

    • Dapat digunakan sebagai antiseptik alami untuk mengatasi luka atau infeksi kulit ringan (luka bakar, jamur).

    • Berpotensi sebagai obat kumur yang mengandung probiotik untuk kesehatan mulut.

Satuan Tugas (Satgas) Karawang Kulon Bersinar, bersama dengan kader PKK dan Posyandu, berkomitmen untuk segera menjalankan program pengelolaan sampah terpadu. Salah satu program unggulannya adalah Bank Sampah, yang akan memfasilitasi penabungan dan pemilahan sampah dari rumah tangga.

Program ini akan diimplementasikan melalui kolaborasi dan dukungan dari dinas terkait, yaitu Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Karawang.

“Kami berharap, dengan berjalannya program pengelolaan sampah ini, akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Satgas Karawang Kulon Bersinar juga dapat berperan lebih aktif, tidak hanya dalam pendampingan korban penyalahgunaan narkoba, tetapi juga melalui program pemberdayaan masyarakat yang berjalan baik berkat kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Karawang,” ujar perwakilan Satgas Karawang Kulon Bersinar.

Saat ini, operasional Bank Sampah Karawang Kulon masih belum berjalan maksimal karena terkendala oleh keterbatasan sarana dan prasarana.

Kebutuhan Mendesak:

  • Sarana Transportasi (Cator): Diperlukan untuk mobilisasi dan pengambilan sampah hasil pilah dari rumah warga, RW, atau antar Posyandu yang lokasinya berjauhan, guna menjamin efisiensi operasional Bank Sampah.

  • Mesin Pencacah Sampah Organik: Diperlukan untuk mengolah sampah organik menjadi pakan ternak. Pengolahan ini diharapkan dapat mendukung program ketahanan pangan pemerintah, sekaligus menciptakan kegiatan produktif dan pemberdayaan bagi korban penyalahgunaan narkoba, yang juga berkontribusi pada pengurangan angka pengangguran di Karawang Kulon.

  • Mesin Pencacah Sampah Plastik: Diperlukan untuk memaksimalkan daur ulang sampah plastik, seperti pengolahan tutup botol plastik menjadi material papan, sebagaimana dicontohkan oleh narasumber dari DLHK, Ibu Rodiah.

Satgas Karawang Kulon Bersinar berharap Pemerintah Kabupaten Karawang, melalui DLHK, dapat membantu pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana ini agar program pengelolaan dan pemberdayaan sampah dapat berjalan optimal. ***

Tinggalkan Balasan