FILESATU.CO.ID, BALI (Denpasar)-Ditengah pandemi Covid-19 dan proses tahapan Pilkada Serentak 2020, jajaran TNI Angkatan Darat khususnya tetap melaksanakan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang digelar di 47 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
Hal tersebut seperti yang disampaikan Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Jonny Harianto G, S.I.P., dalam rilis tertulisnya, pada Rabu (30/09/2020) di Makodam IX/Udayana, Denpasar.
- BACAAN LAINNYA :
- Satres Narkoba Polres Lampung Utara kembali Ciduk Tiga Orang Terduga Penyalahguna Narkoba
- 45 Media dari 38 Kab/Kota di Jatim Tergabung FKPRM Tanggapi Surat DP
Kegiatan TMMD pada Tahun 2020 ini telah dilaksanakan sebanyak dua kali, dan untuk yang ke tiga kali ini merupakan program TMMD ke-109 dengan kegiatan yang diawali melalui proses pengerjaan Pra TMMD yang disesuaikan dengan sasaran fisik yang telah direncanakan hingga pada Selasa (22/9/2020) lalu secara resmi dibuka serentak oleh para Kepala Daerah setempat.
Untuk wilayah Kodam IX/Udayana program TMMD ke-109 digelar di Kodim 1605/Belu, Kodim 1629/Sumba Barat Daya, Kodim 1607/Sumbawa dan Kodim 1611/Badung. Dari empat wilayah Kodim tersebut hampir disetiap daerahnya sedang melaksanakan pentahapan Pilkada Serentak Tahun 2020, hanya Kabupaten Sumba Barat Daya yang tidak dalam proses Pemilihan Kepala Daerah.
Bisa dikatakan TMMD ke-109 yang digelar di wilayah Kodam IX/Udayana kali ini menjadi sangat spesial atau menjadi suatu tantangan tugas tersendiri, dimana satu sisi penyebaran Virus Corona masih mewabah dan proses pentahapan pelaksanaan Pilkada terus berjalan, serta disisi lain program TMMD diharapkan terlaksana dengan tepat guna, tepat waktu dan tepat sasaran.
“Meski di gelar pada masa pandemi, kenyataan dilapangan ke tiga tugas besar tersebut dapat berjalan dengan baik, yaitu pelaksanaan pendisiplinan protokol kesehatan terhadap pandemi Covid-19 terus digencarkan dan proses tahapan Pilkada sejauh ini relatif berjalan aman serta pelaksanaan kegiatan TMMD ke-109 hingga hari ke sembilan dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan sudah tercapai rata-rata 20 sampai dengan 25 persen,keberhasilan ini tidak lepas dari koordinasi TNI dengan pihak terkait,” jelas Kapendam.
Sasaran fisik dengan target waktu selama satu bulan semenjak pembukaan secara resmi yang dikerjakan pada TMMD ke-109 di wilayah Kodam IX/Udayana diantaranya : pembukaan jalan penghubung desa dan jalan usaha tani, pembangunan jembatan, penyenderan, pembuatan talut, pembuatan drainase, perabatan, perehaban/pembangunan tempat ibadah (Gereja dan Mushola) serta rehab/bedah rumah tidak layak huni untuk warga kurang mampu.
Melihat sasaran fisik yang hendak diselesaikan pada TMMD dengan titik berat pada insfrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa, terpencil, terluar, perbatasan negara maupun terdampak bencana alam. Sehingga sangat dibutuhkan keterlibatan secara bersinergi semua komponen bangsa dalam balutan gotong royong untuk mewujudkannya.
“Semoga dengan kesadaran tinggi dan sinergi semua pihak dalam menghadapi situasi nasional baik dalam menangkal pandemi Covid-19 maupun tetap terjaganya kondisi yang aman menghadapi Pilkada Serentak 2020, dan tercapainya pemerataan kesejahteraan masyarakat melalui program TMMD dapat mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur,” tutup Kapendam.
Laporan : Lilik/M.Chairul.
Sumber : Kapendam IX/Udayana.