Filesatu.co.id, Denpasar – Bali | Polsek Denpasar Utara, kali ini menyentuh segmen orang tua yang memilik putra – putri masih duduk di bangku sekolah, menjadi sasaran Jum’at Curhat on the spot Kapolsek Denpasar Utara, yang diwakili Kanit Intelkam Polsek Denpasar Utara, Ipda Ade Hary Minggana, S.H., untuk mengajak orang tua peduli putra – putrinya tidak kecanduan game online.
“Awasi Putra Putrinya, agar tidak kecanduan game online, karena memiliki dampak negatif bagi perkembangan pendidikan putra putrinya”, sambut Ipda Hary Minggana, di hadapan wali murid, orang tua, siswa dari Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Miftah – Denpasar, disaat akan melaksanakan Pawai Kemerdekaan RI ke 78, di Lapangan Lumintang – Denpasar, Jum’at (18/08/2023).
Bermain gadget / game online guna menghindari hal hal negatif dampak dalam penggunaan gadget tersebut diantaranya : Bolos sekolah untuk main Game Online, Main game sampai larut malam sehingga lupa membuat tugas dan terlambat ke sekolah, Top Up Game berlebihan sehingga melakukan pencurian. Dalam kesempatan tersebut pula, Kanit Samapta Polsek Denpasar Utara, Ipda I Ketut Sukerta, menyampaikan bahwa sekarang ada program baru dari Polresta Denpasar, yaitu Aplikasi Polisi Banjar Hebat, silahkan didownload di playstore, dan digunakan apabila ada kejadian / permasalahan dilingkungan tempat tinggalnya, sehingga bisa dimediasi atau diselesaikan oleh Polisi Banjar.
Wali murid dan orang tua, dari siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Miftah – Denpasar, berterima kasih dan berpesan agar kedepannya, disosialisasikan bahaya kenakalan remaja termasuk dampak Game Online ini, langsung ke sekolah – sekolah, dari Kepolisian langsung, sehingga langsung mengena ke siswa. “mereka pasti takut, karena Pak Polisi yang nyampaikan”, tutur Ibu Nur salah satu wali murid, yang disambut gelak tawa lainnya.
Laporan : Benthar
