Filesatu.co.id, KUNINGAN | INSIDEN pengeroyokan terhadap Ketua dan Wakil Ketua Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia Korwil Kuningan tengah mendapatkan sorotan publik. Pasalnya, peristiwa pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengaku dari ormas Al Jabar terjadi pada saat takbir hari raya Idul Adha 1446 H berkumandang.
Pengeroyokan dan penganiayaan terjadi ketika Zaky (Wakil Ketua FWJ Indonesia) sedang menemui rekannya di Terminal Paniis. Tiba-tiba muncul seorang pria yang dikenal bernama Hadi alias Kokong dengan keadaan mabuk dan terjadilah adu mulut sengit. Tidak terima adu mulut, Hadi alias Kokong kembali ke lokasi dengan membawa 15 orang temannya dan melakukan pengeroyokan terhadap Zaky dan Irwan Fauzi (Ketua Korwil FWJ Indonesia).
Ketua Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia DPD Provinsi Jawa Barat, Tony Maulana, mengecam keras perbuatan para pelaku. Menurutnya, pers adalah profesi pengabdian terhadap bangsa dan negara, dan semestinya dihormati.
“Seharusnya, organisasi masyarakat apapun yang ada di NKRI harus dapat bersinergi dengan pers untuk bersama-sama membangun bangsa, bukan malah mengintimidasi bahkan sampai terjadinya insiden berdarah,” tegasnya.
Tony juga meminta kepada para pihak yang berwenang, dalam hal ini kepolisian, untuk segera menindak tegas para pelaku sesuai aturan hukum yang berlaku di Indonesia. “Kami berharap agar pihak kepolisian dapat mengusut tuntas kasus ini dan memberikan hukuman yang setimpal kepada para pelaku,” kata Tony. ***
