Dukung Kearifan Lokal, Bhabinkamtibmas Polsek Denbar Jaga Kegiatan Manusa Yadnya

Filesatu.co.id,  Denpasar – Bali | Kepolisian sektor Denpasar Barat (Polsek Denbar) terus berupaya meningkatkan pelayanan pada kegiatan masyarakat dengan mendukung kearifan lokal yang ada di Bali.

Sebagaimana yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Dauh Puri Kelod Aiptu Pande Nyoman Sudiarta bersama Babinsa dan Linmas melaksanakan atensi kegiatan masyarakat berupa upacara Manusa Yadnya Metatah (Mepandes) massal bertempat di Balai Banjar Sanglah Dusun Sanglah Desa Dauh Puri Kelod Kecamatan Denpasar Barat, Rabu (3/7/2024) pagi.

Bacaan Lainnya

“Kegiatan ini merupakan prosesi keagamaan yang dilaksanakan sebagai penanda peralihan ke suatu tahapan kehidupan bagi anak yang beranjak remaja yang dilakukan oleh masyarakat setempat,” kata Aiptu Pande.

Di tempat terpisah Kapolsek Denbar Komisaris polisi I Gusti Agung made Ari Herawan, S. IK., menekankan kepada Bhabinkamtibmas tentang pentingnya menjaga nilai-nilai kearifan lokal melalui layanan pengamanan kegiatan upacara keagamaan yang ada didesa binaannya.

“Kegiatan seperti upacara Manusa Yadnya Metatah massal ini mengajarkan kita untuk menghargai nilai-nilai pendidikan budi pekerti yang sedang dibutuhkan pada masa remaja sebagai sarana dalam pembentukan kepribadian anak yang merupakan kelanjutan dari pembentukan di masa bayi dalam kandungan, dengan harapan lahirnya anak yang suputra atau anak yang berbudi dan berakhlak baik,” ujar Kapolsek.

Menurut Kapolsek, Bhabinkamtibmas memiliki peran penting dalam mendukung kegiatan sosial dan keagamaan masyarakat di desa binaanya.

“Kehadirannya dalam memberikan pelayanan pengamanan kegiatan upacara Manusa Yadnya Metatah massal di desa binaannya menjadi wujud dukungan Polsek Denbar terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh warga,” terang Kapolsek.

Kata Kapolsek, kegiatan seperti ini juga memperkuat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, menciptakan lingkungan yang harmonis, serta membantu memelihara ketertiban dan keamanan di daerah hukumnya.

“Semoga semakin banyak kegiatan positif kearifan lokal di desa binaan dapat mempererat kerjasama antara polisi dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” pungkasnya.

 

Laporan  : Benthar

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *