FILESATU.CO.ID, BANYUWANGI,-Warga desa Kedungringin Kecamatan Muncar di gegerkan dengan adanya penemuan mayat perempuan menggantung di dalam warung kopi sekitar pukul 03.40 Wib. Jumat, (06/11/2020).
Mayat perempuan tersebut di ketahui bernama Saropah warga Dusun Krajan, Rt. 01 Rw. 11 Desa Tembokrejo.
- Bacaan Lainya:
- Berniat Bangunkan Ayah Tidur di Kamarnya, Didapati Sudah Tidak Bernyawa
- Hendak Membawakan Roti, Kakek Ditemukan Tewas Gantung Diri
Menurut pengakuan saksi, Yosef Sunarpurnomo (35) tahun yang juga menantu korban menjelaskan kronologi kejadian tersebut “Sekitar pukul 01.00 wib telah terjadi cekcok antara korban dengan Nurwakidah (anak dari korban) di warung kopi lanang,”ucapnya.
Selanjutnya, setelah kejadian tersebut sekitar pukul 01.16 wib Nurwakidah pergi keluar warung menuju tempat tinggalnya untuk beristirahat. Sementara itu korban (Saropah) juga melakukan hal yang sama di warung kopi lanang bersama cucunya.
“Sekitar pukul 03.40 Wib saya bangun dan berniat akan buang air kecil dikamar mandi, saat itulah saya melihat ada orang yang tergantung di samping dapur, setelah saya dekati saya sangat terkejut, tanpa saya duga ternyata mayat tersebut adalah mayat ibu Saropah, mertua saya,”tambahnya.
Seketika itu Yosef sang menantu korban langsung membangunkan keluarga dan tetangga beserta menelpon Kepala Dusun Rismanto dan Polsek Kecamatan Muncar.
Sekitar pukul 05.30 piket SPKT Polsek Muncar dan bhabinsa tiba di tempat kejadian, kemudian di susul oleh petugas dari Puskesmas Kedungrejo untuk datang ke TKP untuk penanganan medis.
Terkait hasil dari pemeriksaan korban oleh Dr. Firdaus mengatakan “Tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik, tetapi karena kehabisan oksigen akibat leher terjerat tali krudung,”ungkapnya.
Sekitar pukul 07.30 korban dibawa ke rumah anaknya yang berada di Desa Wringinputih untuk di semayamkan.
Laporan : pungky