Filesatu.co.id,MOJOKERTO | DEWAN Pimpinan Daerah Persaudaraan Kepala Desa Indonesia (PKDI) Jawa Timur pada Selasa (22/7/2025) siang mengukuhkan pengurus dan anggota PKDI Kabupaten Mojokerto di Astoria Convention Hall Kota Mojokerto. Pengukuhan ini bertujuan memperkuat sinergi kepala desa dalam mendukung program pembangunan.
Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Mojokerto dr. Rizal Oktavian, Kepala DPMD Yudha Akbar Prabowo, Kabag Kesbangpol Roul, Ketua Umum DPP PKDI Sujiono S.E, Sekjen DPP PKDI Sentot Rudi Prasetiyono S.T, Ketua DPD PKDI Jawa Timur Saifullah Mahdi S.H, M.H, serta seluruh anggota PKDI Kabupaten Mojokerto.
PKDI: Bukan Politik, Murni Organisasi Kepala Desa
Ketua PKDI Kabupaten Mojokerto, H. Sunardi S.H, menyampaikan terima kasih kepada Wakil Bupati Mojokerto atas kehadirannya. Ia berharap kehadiran Wakil Bupati mampu mempersatukan kepala desa di Kabupaten Mojokerto.
“PKDI ini bukan organisasi politik, tapi murni organisasi kepala desa. Maka dari itu, PKDI tegak lurus dan mendukung program pemerintah baik di kabupaten, provinsi, maupun pusat,” tegas Sunardi. Ia juga berharap kehadiran Wakil Bupati membawa angin segar bagi kerukunan dan kebersamaan kepala desa di Mojokerto.
Senada dengan itu, Ketua DPD PKDI Jawa Timur, Saifullah Mahdi S.H, M.H, menyampaikan harapannya agar PKDI Kabupaten Mojokerto memberikan manfaat dan keberkahan. “PKDI hadir untuk membantu program-program pemerintah. Saya menitip pesan kepada Wakil Bupati untuk disampaikan kepada Bupati bahwa PKDI hadir di belakang Bupati. Kita wajib mendukung visi misi program Bupati, Gubernur, dan Presiden,” ujarnya.
Saifullah mengingatkan bahwa kepala desa harus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Kalau ada kepala desa yang berbeda pandangan dan pikiran itu sudah hal yang biasa. Ajak teman-teman kita dengan baik bahwa sejatinya kita senasib sepenanggungan, sehingga PKDI bisa menjadi contoh untuk organisasi yang lain,” tambahnya.
Apresiasi DPP dan Pesan Kebersamaan
Ketua Umum DPP PKDI, Sujiono S.E, mengucapkan selamat kepada Ketua PKDI Kabupaten Mojokerto, H. Sunardi S.H, atas pengukuhannya hari ini sesuai Surat Keputusan Nomor: 188/004/DPD PKDI JATIM/VI/2025.
“Saya mendapat amanah dari Dewan Pembina Pusat Gus Yusuf bahwa Gus Yusuf tidak bisa hadir di acara hari ini karena ada kesibukan lain,” kata Sujiono. Ia mengapresiasi pengukuhan di Mojokerto. “Kami di sini bukan siapa-siapa, kita sama, setara. Tidak ada yang lebih tinggi dan tidak ada yang lebih rendah. Kami teman sejawat, kebetulan kami diamanati mandat secara aklamasi oleh para pembina dan ini ada masa periodiknya. Jadi kami sama-sama kepala desa tidak akan mengurui dan tidak akan memberikan petuah-petuah karena kita sama-sama melakukan hal yang kita lakukan,” jelasnya.
Sujiono juga mengumumkan bahwa dalam waktu dekat PKDI akan melakukan pengukuhan di provinsi-provinsi lain di Indonesia.
Peran Penting Kepala Desa dalam Pembangunan Daerah
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Mojokerto dr. Rizal Oktavian menyampaikan selamat atas pengukuhan pengurus PKDI Kabupaten Mojokerto. Ia menyambut baik terbentuknya PKDI sebagai wadah pemersatu kepala desa dalam rangka sinergitas penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan, serta sebagai wadah silaturahmi.
“Saya berpesan kepada pengurus PKDI semoga bisa menjadi jembatan yang baik bagi seluruh anggotanya dan menjadikan PKDI yang kuat, solid, serta tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan,” kata Wakil Bupati.
Ia menekankan bahwa Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa dan Undang-Undang No. 3 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa telah memberi kewenangan kepada desa untuk mengatur urusan rumah tangganya sendiri berdasarkan hak asal usul dan aspirasi masyarakat setempat. Kewenangan tersebut meliputi penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, serta pemberdayaan masyarakat.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan makan siang dengan seluruh tamu undangan.
