Filesatu.co.id, BANYUWANGI | UNTUK meningkatkan kenyamanan pelanggan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 9 Jember mulai tanggal 2 November 2024 melakukan perubahan sarana penggantian kereta Bisnis pada Kereta Api (KA) Ranggajati dengan kereta Ekonomi New Generation.
KA Ekonomi New Generation merupakan hasil modifikasi dari Balai Yasa Manggarai (tempat perawatan sarana perkeretaapian milik KAI di Manggarai, Jakarta Selatan).
Hal tersebut dibenarkan oleh Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro. Menurut keteranganya, memang benar KA Ranggajati relasi Jember – Cirebon pada keberangkatan tanggal 2 November dari Stasiun Jember mengalami perubahan sarana.
“Formasi rangkaiannya masih sama, hanya saja untuk kereta yang kelas bisnis diganti dengan kereta ekonomi new generation,” terang Cahyo Widiantoro, pada Senin (28/10/2024).
Dijelaskan, terjadinya perubahan pada sarana KA Ranggajati, berdampak pada kapasitas tempat duduk yang tersedia. Sebelumnya KA Ranggajati membawa 5 kereta kelas eksekutif, 4 kereta kelas bisnis, satu kereta makan dan satu kereta pembangkit dengan total kapasitas sebanyak 506 tempat duduk.
“Dengan terjadinya perubahan sarana mulai 2 November 2024, KA Linggarjati diganti dengan kereta ekonomi new generation, sehingga kapasitasnya bertambah menjadi 538 tempat duduk,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Cahyo, dengan dilakukannya penyesuaian sarana juga berdampak pada terjadinya penyesuaian harga tiket. Sebelumnya untuk kelas Bisnis pada KA Ranggajati relasi Jember-Cirebon dijual dengan harga Rp380-Rp400 ribu, setelah menggunakan kereta ekonomi new generation harga tiketnya menjadi Rp450.
“Kereta ekonomi new generation yang akan digunakan pada KA Ranggajati memiliki beberapa kelebihan, diantaranya tempat duduk menggunakan tipe captain seat (penumpang kiri dan kanan terpisah) dengan konfigurasi 2-2, sudut kemiringan sandaran yang bisa diatur (reclining) dan arah kursi dapat disesuaikan dengan arah laju kereta api (revolving),” paparnya.
Selain pada kursi, upgrade juga dilakukan pada interior kereta dengan ditambahkan Public Information Display System (PIDS) yang dapat menampilkan jam dan suhu. Interior kereta juga dimodif mirip dengan kereta eksekutif seperti bentuk bagasi dan nuansa interior yang lebih cerah.
“Untuk di Daop 9 Jember sendiri, selain akan digunakan pada KA Ranggajati, kereta ekonomi new generation hasil modifikasi dari Balai Yasa Manggarai juga telah digunakan pada rangkaian KA Blambangan Ekspres relasi Ketapang – Pasar Senen Jakarta,” bebernya.
Untuk pemesanan tiket KA Ranggajati bisa dilakukan 45 hari sebelum jadwal keberangkatan melalui aplikasi Access by KAI, web kai.id, dan channel resmi yang bekerjasama dengan KAI.
Perubahan kereta kelas bisnis KA Ranggajati menggunakan kereta ekonomi new generation adalah wujud komitmen KAI untuk terus berinovasi meningkatkan pelayanan sesuai dengan harapan para pelanggan.
“Hadirnya fasilitas baru ini, diharapkan juga dapat menambah minat masyarakat untuk menjadikan kereta api sebagai sarana transportasi pilihan saat bepergian,” pungkas Cahyo Widiantoro. (Kur).
PT KAI Daop 9 Jember relasi Jember – Cirebon melakukan perubahan sarana kereta bisnis KA Ranggajati dengan kereta Ekono