Filesatu.co.id, Blitar | Dalam penerapan Kurikulum Merdeka yang merupakan kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam dimana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi peserta didik.
Kurikulum merdeka memberikan keleluasan kepada pendidik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar peserta didik.
Hadirnya kurikulum merdeka Dalam kurikulum merdeka termaktub Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila/P 5 merupakan ciri karakter dan kompetensi yang diharapkan untuk diraih oleh peserta didik yang didasarkan pada nilai – nilai luhur Pancasila.
Dalam penerapan proses pembelajaran ada 6 dimensi untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila, salah satu kegunaan menterjemahkan tujuan dan visi pendidikan kedalam format yang lebih mudah dipahami oleh seluruh pemangku pendidikan; salah satunya adalah peran Dewan Pendidikan Kota Blitar yang menggelar Olimpiade Profil Pelajar Pancasila di Aula Shaba Krida Wiyata Dinas Pendidikan Daerah Kota Blitar. Sabtu (16/9/2023).
Kegiatan merdeka belajar yang diikuti oleh lebih dari 50 sekolah – sekolah dan diikuti siswa – siswa SD Negeri/Swasta untuk kelas 4 dan 5 dan siswa – siswi SMP/MTs Negeri/Swasta untuk kelas 7 dan 8.
Moch. Asyhari, S.Pd ketua panitia menjelaskan lomba Olimpiade Profil Pelajar Pancasila yang diselenggarakan Dewan Pendidikan Kota Blitar guna mendukung terwujudnya Profil Pelajar Pancasila.
“Dalam pelaksanaan Olimpiade Profil Pancasila ini ada kaitannya dengan peranan dari semua pihak untuk bersama – sama mewujudkan tujuan pendidikan Nasional, dimana didalam kurikulum merdeka siswa tidak hanya dibentuk menjadi cerdas, namun juga berkarakter sesuai dengan nilai – nilai Pancasila atau yang disebut sebagai wujud Profil Pelajar Pancasila. Profil Pelajar Pancasila menjadikan pelajar Indonesia menjadi pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi tinggi, berkarakter serta berperilaku sesuai dengan Pancasila,” jelas pria yang juga menjabat Kepala Sekolah SMPN 3 Kota Blitar.
Moch. Asyhari, S.Pd menambahkan bahwa” Ada 6 Profil Pelajar Pancasila yang harus diwujudkan oleh generasi Indonesia yaitu Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan Yang maha Esa dan Berakhlak Mulia, Berkebhinekaan Globa, Gotong Royong, Bernalar Kritis, Mandiri dan Kreatif. Adapun tujuan adanya Profil Pelajar Pancasila yaitu sebagai kompas bagi pendidik maupun pelajar Indonesia, juga membantu anak – anak Indonesia tumbuh menjadi generasi yang cerdas dan berkarakter serta dapat menghadapi dunia karir dan era globalisasi yang akan datang. Selain itu Profil Pelajar Pancasila juga menjabarkan tujuan pendidikan Nasional secara rinci mengenai cita – cita dan misi serta tujuan pendidikan ke siswa dan seluruh komponen dalam pendidikan; dengan begitu pendidik dan siswa/pelajar bisa mengetahui harapan negara dari pendidikan dan mampu mewujudkannya bersama – sama melalui Satuan Pendidikan sebagai tempat kedua bagi peserta didik untuk menghabiskan waktunya sehari – hari. Oleh karena itu, satuan pendidikan harus menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak – anak untuk belajar,” tambahnya.
Harapan kami selaku Ketua Panitia pelaksana Olimpiade Profil Pelajar Pancasila mengupayakan untuk melaksanakan sebaik mungkin pelaksanaan olimpiade ini dengan harapan setelah pelaksanaan pada tahun kedua ini untuk kegiatan ini harus dilakukan terus – menerus dan dapat berjalan lancar serta lebih banyak peserta yang ikut berlomba, ” pungkasnya. ( Rbh / Red )