Filesatu.co.id, Banyuwangi |Membantu kebutuhan masyarakat kecil terutama persoalan harga minyak goreng yang masih tinggi, maka kami terus gelontorkan minyak goreng curah ke desa desa dan langsung pada masyarakat pembeli.”
Demikian disampaikan H.Edi Purnomo, pengusaha sekaligus penyalur Minyak goreng curah Banyuwangi saat dikonfirmasi media ini, Sabtu (16/4/2022) di RTH Bagurejo kecamatan Muncar.
Menurut H.Edi Purnomo, diadakannya pasar minyak goreng curah solusi bagi warga, karena selain harga subsidi juga hanya di satu titik lokasi dan sudah pasti dapat minyak.
“Selain hari Jumat dan Minggu, kami selalu gelar pasar curah di 2 desa, contoh, hari ini desa Bagurejo dan Wonosobo, itu terus selagi stok pabrik masih ada pasti gelontorkan pada masyarakat di dapil 3,” terang H. Pur sapaannya.
Diketahui, pasar curah minyak digelar di RTH Bagurejo, wargapun sangat antusias untuk mendapat minyak goreng subsidi berkualitas bagus dan mengantri sejak pukul 8:00 pagi
Sebagai persyaratan membeli minyak goreng, warga harus menyerahkan fotokopi KTP/KK ke petugas dan hanya boleh membeli maximal 5 liter harga 14.000 rupiah perliter.
Sutarji, kepala desa Bagurejo mengatakan, dengan adanya pasar curah minyak goreng untuk warga desa merasa terbantu, apalagi untuk keperluan lebaran yang sudah dekat.
“Hari ini saja dari 6000 liter minyak goreng curah ada sekitar 1.123 KK warga kami yang membeli,” kata Sutarji.
Tampaknya, warga yang mendapat harga minyak 14:000 rupiah sangat senang , karena minyak bisa dibuat menggoreng jajan goreng untuk jualan dan bikin kue lebaran di rumahnya.
Seperti warga dusun Umbulrejo, Lilik Widiartik dan Eni, dia mengaku sangat senang, minyak yang dibeli rencana untuk menggoreng jajan kue lebaran nanti.
” Saya mendapat antrian No 262, sebentar lagi giliran saya, dan langsung pulang setelah dapat minyak agar bisa digunakan untuk goreng kue lebaran, minyak juga bagus dan bening,” akunya. ( Rhmd)