Filesatu.co.id, Banyuwangi | Mempunyai keinginan untuk merubah perekonomian melalui UMKM dengan produk asli olahan dari Banyuwangi. Para pelaku UMKM yang tergabung Asosiasi Produsen Pangan Olahan Banyuwang (ASPPOBA) sebagai pengurus baru bersama sama mengadakan pelatikan ASPPOBA periode2023-2025.
Bertempat di jalan Prambanan no 24 Banyuwangi pada Selasa (31/1/2023) pelatikan digelar yang dihadiri seluruh pengurus juga dihadiri perwakilan Dinas Koperasi dan UMKM Banyuwangi Sri Lestari S.H., M.SI selaku Kepala bidang Usaha Mikro juga Ketua induk asosiasi UMKM Kab. Banyuwangi Samsudin
ASPPOBA (Asosiasi Produsen Pangan Olahan Banyuwangi) gelar pelantikan pengurus baru yang dihadiri 42 anggota ASPPOBA se kabupaten banyuwangi periode 2023-2026. 30/01/23
Fransisko Adikara Pandit Mahasna selaku ketua ASPPOBA terpilih dalam sambutannya menyampaikan bahwa Peran UMKM dalam perekonomian Indonesia sangat penting salah satunya ASPPOBA sebuah perkumpulan dari berbagai pelaku UMKM di Banyuwangi. yang berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian khususnya Banyuwangi.
Terlihat dengan kemajuan ekonomi Indonesia saat ini salah satu penunjang adalah peran UMKM. Sesuai dengan UUD 1945 pasal 33 ayat 4, UMKM merupakan bagian dari perekonomian nasional yang mandiri dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan UMKM memiliki peran yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi negara.
Selain itu, lanjut Egy sapaanya, ASPPOBA juga akan membantu anggotanya yang belum memiliki ijin usaha spt NIB, serta legalitas produk spt PIRT, HALAL dll sebagai syarat mutlak untuk sebuah produk bisa beredar secara luas. ungkap mz egy
“Kami juga berkomitmen membangun hubungan kerjasama yang harmonis baik dengan sesama asosiasi UMKM Banyuwangi maupun dengan dinas2 terkait. Dan komitmen kami untuk turut serta berperan aktif di dalam perkembangan sektor perekonomian yang berbasis kerakyatan. Dengan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku2 UMKM yang lain” kata Egy mengakhiri sambutannya. (Rio)