Filesatu.co.id, JEMBER | DALAM rangka memperingati HUT Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Pendalungan Jember ke 49 mengadakan Buka bersama,Awak Media dan Masyarakat serta para Karyawan karyawati nya,di Graha K-Link Jl. Letjen Sutoyo Jember. Kamis (28/3/2024).
Direktur Utama Perumdam Tirta Pandalungan Jember Miftahur Ridho kepada awak Media mengatakan, Alhamdulillah Perumdam Tirta Pendalungan tahun ini menginjak ke tahun 49, artinya bukan usia muda lagi bagi suatu perusahaan.Diposisi saat ini mempunyai jangkauan 44000 pelanggan di kabupaten Jember.
“Tahun ini kami akan menargetkan ada tambahan sekitar 5000 pelanggan tentunya ini komitmen kita bersama di Perumda Tirta Pendalungan untuk bisa melayani lebih besar lagi untuk berkontribusi pada kabupaten Jember,” jelas Mitahur Rido, Kamis (28/04-2024)
Dikatakannya, ditahun 2024 ini program terus kami jalankan Program Joget dengan diskon denda hingga 100 persen sampai berakhir 26 April 2024.
“Diskon ini kita berikan pada costumer yang bahkan sampai pelanggan sudah putus sambungan,kami berikan kelonggaran kami freekan untuk diskon dendanya hanya membayar tagihan tunggakan yang sempat tertunggak sebelum kami putus.” ungkapnya
Ditambahkan Direktur Utama Perumdam Tirta Pandalungan Jember, kedepan ada program program yang sedang kami rencanakan akan bertahap kami lakukan sampai akhir tahun 2024.
“Alhamdulillah, saat ini Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Pendalungan Jember Tahun 2023, PAD kami naik dari 1.250.000.000 menjadi 1.500.000.000 yang terbuka laba kami bisa setor pendapatan asli daerah (PAD) sesuai target.” jelasnya
Menurutnya, untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) kalau pada tretman kami, tidak mendapatkan program dari pemerintah. Untuk pasang gratis seperti masa lalu namun kami berinovasi untuk bisa memberikan dan ini sedang kami usahakan untuk ikut program lainnya berupa Inpres.
“Kami upayakan sebesar 1500 pelanggan sudah kami daftarkan ini sudah berprogres sekitar 70 persen.Semoga pertengahan tahun ini bisa kami gulirkan untuk pemanfaatan masyarakat Jember.” harapnya
Miftahur Ridho menambahkan, Hot isue di Jember ini kami ada keterbatasan sumber air bakunya tentunya kami menggagas 5000 pelanggan ini harus di barengi dengan usaha penambahan sumber dan kami sudah kongkrit membahas ada tiga titik yaitu ditegal gede, jalan Teuku Umar Jember dan Rambipuji. Dengan penambahan debitnya sekitar 50 meter persegi second artinya itu bisa mencakup maksimal untuk 6000 pelanggan.makanya kami mentargetkan untuk 5000 pelanggan.
“Kedepan ini kami dipacu oleh pemkab Jember untuk bisa berkolaborasi dengan masyarakat, Developer atau stockholder lainnya. Artinya kami memungkinkan untuk bisa mengandeng pihak eksternal dalam pengadaan sumber tersebut. Misalkan ada lahan lahan yang bisa kami kerjasamakan untuk pemanfaatan sumber tentu kami sangat apresiasi kebersertaan masyarakat Jember.” Pungkasnya. ***