Filesatu.co.id, Jember | pagelaran pentas seni reog dan jaranan ,campursari , Gandrung serta kesenian modern dalam memperingati Bulan Safar merupakan Uri uri Budaya dan kesenian modern digelar RW 6 dusun Sulak Doro desa Lojejer kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember. Senin (19/9/2022).
Ketua Panitia Pentas Seni dan Campursari Mohammad Erfan mengatakan, kami mengemas kegiatan ini untuk mempersiapkan momentum bulan safar, yang mana Bulan safar sendiri bagi kami umat islam utamanya memadukan budaya jawa dengan ritual Islam kita kolaborasikan secara apik.
“Tujuannya dapat kami hidupkan kembali uri uri kebudayaan jawa yang saat ini posisinya sangat menurun dan berharap ara generasi penerus kami tau bahwasannya adalah kekayaan bangsa kita,” katanya.
Dia menambahkan, Kesenian yang kita gebyar seperti Reog dikirabkan dari kantor kepala desa keliling hingga ke titik lokasi acara.
“Untuk jaranan campur sari disitu ada kolaborasi kuda lumping, gandrung yang dikolaborasi kesenian modern,” kata Erfan pada media ini.
Senada disampaiikan Imam Subagio ketua rw 6 dusun Sulakdoro pihaknya sangat bersyukur pada seluruh warga Sulakdoro dalam memperingati bulan sapar dengan mengadakan pentas seni yang sangat meria.
“Semoga even ini kedepan bisa lebih meria lagi dan sukses dan khususnya dusun Sulakdoro semakin kompak pada umumnya warga desa Lojejer lebih kompak dan sukses selalu.
“Perlu diketahui disini untuk anggaran kegiatan merupakan murni swadaya masyarakat.” Pungkasnya ( tog)