Pencarian Nelayan Hilang di Laut Segoro Anakan Grajagan Banyuwangi Berhasil Ditemukan

Filesatu co.id, Banyuwangi | Air mata haru bercampur duka berurai, keluarga dari jenazah Bakri (66) nelayan pencari kerang yang tenggelam di laut Segoro Anakan Grajagan, masuk Dusun Grajakan Pantai, Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo tersebut, berhasil ditemukan, Minggu (29/12/2024).

Bacaan Lainnya

Kapolsek Purwoharjo, Iptu Edi Wahono membeberkan, seperti diketahui sebelumnya, awalnya insiden tersebut terjadi pada hari Sabtu, 28 Desember 2024 sekira pukul 10.00 Wib. Saat itu Bakri berangkat mencari kerang menggunakan perahu jukung tanpa katir di Segoro Anakan Grajagan.

“Di Pantai Segoro Anakan yang kedalamanya mencapai lebih kurang 50 Centimeter tersebut, korban turun dari perahu yang sedang diparkir dengan cara di ikat dengan jangkar,” ungkapnya.

Beberapa saat kemudian, urai Iptu Edi, perahu tersebut terlepas dari ikatan jangkar lantaran tertiup angin, sehingga posisinya menjauh dari korban.

“Melihat kejadian itu, spontan korban mengejar perahunya, yang tanpa menyadari jika air tambah dalam, sehingga dia tenggelam,” bebernya.

Setelah korban dikabarkan hilang, pada pukul 12.30 – 17.15 Wib, dilakukan pencarian, namun tidak membuahkan hasil. Karena kondisi sudah mulai gelap, jam 17.15 Wib, pencarian dihentikan.

“Hari ini kami bersyukur, Sekira pukul 05.30 Wib, jenazah korban sudah ditemukan dengan posisi tersangkut jaring milik saksi Rangga Rimba, di Laut Segoro Anakan Grajagan,” jelasnya.

Pasca menerima laporan saksi, lanjut Iptu Edi Wibowo, Basarnas Banyuwangi bersama Tim Gabungan dari TNI – AL, Satpol Airud, Polsek Purwoharjo, PKM Grajagan dan warga sekitar, pada pukul 06.00 Wib, melaksankan evakuasi korban dengan menggunakan perahu karet.

Iptu Edi menjelaskan, pada pukul 07.00 Wib, setelah korban dibawa ke Pelabuhan tradisional Grajagan, dilanjutkan dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh tim medis/kesehatan. Lalu sekitar pukul 07.45 Wib, jenazah langsung di bawa kerumah duka dengan menggunakan Ambulans.

Sesampainya di rumah duka, dilakukan pemandian jenazah oleh pihak keluarganya. Selanjutnya korban dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Bulusari, Desa Grajagan,” tutup Iptu Edi Wahono. (Kur).

Tinggalkan Balasan