Filesatu.co.id, Denpasar-Bali | Menindak lanjuti laporan masyarakat terkait terjadinya keributan piket opsnal Reskrim Polsek Denpasar Barat langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Dipimpin Kanit Reskrim Iptu Kevin M. Immanuel S.Tr. K., saat tiba di TKP Depan Yayasan Al Falah, Jl. Gunung Talang Denpasar, Minggu (26/3/2023) malam, memang benar telah terjadi keributan ditempat tersebut.
Dari informasi yang didapat dimana saat awal ditemukan ABSW yang sedang duduk diremehkan serta diajak tawuran perang sarung oleh Rfk dan Irf, karena tidak terima ABSW mengontek teman-temannya melalui Whatsapp di group ORKAS (Orang Keras).
Karena melihat terjadi keributan seorang warga bernama Gondo Suwignyo, Laki, 40th, islam, swasta, Alamat dekat TKP, mencoba untuk meleraikan tawuran tersebut namun mendapat pukulan sebanyak 1x ke arah hidung oleh pelaku KI yang merupakan salah satu teman ABSW.
Baca Juga : Imigrasi Denpasar Langsung Tindak Tegas WNA Pembuat Ulah Setelah Mendapat Laporan Masyarakat
Dengan adanya kejadian tersebut Kanit Reskrim bersama anggotanya segera mengamankan 16 orang di TKP yaitu ABSW, KI, MIW, MR, MKP, IB AT, MES, R, APKB, KGJP, AR, DUG,
PNS, GK ADS, ED dan CJ untuk dimintai keterangan di kantor Polsek Denpasar Barat.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan berupa 1 buah sarung yang telah di ikat dan dibasahi.
Saat dihubungi diruang kerjanya Kapolsek Denpasar Barat Kompol I Gusti Agung Made Ari Herawan, S. IK., mengatakan bahwa, “Karena korban pemukulan an. Gondo tidak mau melaporkan kasus yang menimpanya tersebut, maka kepada pelaku dan kawan-kawan nya akan dibuatkan surat pernyataan”, tuturnya.
Laporan : Benthar/Hms