MUNAS SWI 2026: Mengusung, ‘Pers Mengabdi untuk Negeri’ dengan Gerakan Nasional dan MoU Pemberdayaan Ekonomi

Filesatu.co.id, JAKARTA | SEKRETARIAT Bersama Wartawan Indonesia (SWI) secara resmi mengumumkan persiapan Musyawarah Nasional (MUNAS) SWI 2026. Acara puncak ini dijadwalkan bertepatan dengan Hari Kebebasan Pers Sedunia pada 3 Mei 2026, mengusung tema besar “Pers Mengabdi untuk Negeri: Membangun Indonesia Bersih, Mandiri, dan Sejahtera”.

Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan insan pers Indonesia dalam berkontribusi nyata terhadap pembangunan bangsa dan kesejahteraan masyarakat.

Bacaan Lainnya

Rangkaian Aksi Nyata dan Kolaborasi Nasional

Ketua Panitia Munas SWI, Prof. Ir. Supiyat Nasir, B.BA., menyampaikan bahwa MUNAS 2026 dirancang sebagai gerakan nasional kolaboratif yang melibatkan pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, bukan hanya sekadar forum internal organisasi.

Rangkaian kegiatan pra-Munas dan Munas akan diisi dengan aksi nyata, di antaranya:

  • Aksi Gotong Royong Nasional: Melibatkan 5.000 relawan dalam program Bersih-Bersih Desa dan pencanangan Desa Bersih Lingkungan.
  • Simbol Komitmen: Penandatanganan Prasasti “Pers Mengabdi untuk Negeri” dan pembentangan Bendera Merah Putih sepanjang 1.000 meter sebagai bentuk cinta tanah air.
  • Pemberdayaan Masyarakat: Penandatanganan MoU strategis dengan pemerintah daerah untuk program ketahanan pangan, meliputi penanaman Jagung dan Kacang Koro Pedang masing-masing 1.000 hektar, penanaman Vanili 200 hektar, dan pengadaan 1.000 ekor sapi.
  • Lomba Nasional dan Budaya: Penyelenggaraan lomba menulis nasional bertema Peran Pers terhadap Pembangunan Nasional, pelepasan 1.000 ekor burung, serta pameran UMKM dan pentas seni budaya nusantara.

“SWI akan menandatangani MoU strategis dengan beberapa pemerintah daerah dalam program pemberdayaan masyarakat yang konkret. Ini adalah bukti bahwa pers bukan hanya menyampaikan berita, tetapi menjadi bagian dari solusi,” tegas Prof. Supiyat.

Puncak Acara: Munas, SWI Award, dan Gerakan Konservasi

Puncak acara akan diisi dengan Musyawarah Nasional untuk membahas arah kebijakan organisasi dan penguatan jaringan media nasional. Agenda penting lainnya adalah penganugerahan SWI Award kepada tokoh dan lembaga yang berdedikasi bagi kemajuan pers dan pembangunan.

Sebagai bagian dari agenda intelektual, akan digelar Seminar Nasional bertajuk “Pers Independen, Pers Sejahtera” yang akan menghadirkan tokoh nasional, akademisi, dan praktisi media terkemuka.

“Kegiatan akan ditutup dengan Gerakan Penanaman Pohon Konservasi sebagai simbol kepedulian insan pers terhadap kelestarian lingkungan,” tambah Prof. Supiyat.

MUNAS SWI 2026 dipastikan akan dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, Dewan Pers, BRIN, pimpinan BUMN dan BUMD, serta para gubernur, bupati, tokoh masyarakat, dan akademisi dari berbagai daerah.

“MUNAS SWI 2026 adalah panggilan untuk mengabdi melalui aksi nyata demi Indonesia yang lebih bersih, mandiri, dan sejahtera,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan