Filesatu.co.id, SIDOARJO | SEBUAH truk tronton yang biasa digunakan untuk mengangkut minyak goreng mengalami insiden terperosok di kawasan Jembatan Kepuhkembar, Desa Keboaran, Kecamatan Krian, Jumat (31/10/2025) pagi. Peristiwa ini sempat membuat arus lalu lintas di jalur utama penghubung desa Keboharan – Terung Wetan tersendat bahkan tertutup total selama beberapa waktu.
Menurut laporan Ipda Sudarminto, petugas Unit Lalu Lintas Polsek Krian, kejadian terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Truk terperosok Jembatan Kepuhkembar Krian saat kendaraan dengan muatan kosong itu datang dari arah timur dan hendak membelok ke kiri.
Lantaran jalur di sekitar jembatan sempit dan tidak memiliki bahu jalan yang memadai, ban belakang sebelah kiri truk (W 8202 UDQ) terperosok ke sisi jembatan. Sopir truk diketahui bernama Sikam, warga Semarang yang bekerja di Karangpilang, Surabaya, dan hendak menuju Wonoayu, Sidoarjo.
“Untuk sementara, penanganan awal kami lakukan dengan cara menarik kendaraan dan mendatangkan unit derek agar arus lalu lintas segera kembali normal,” ujar Ipda Sudarminto saat dikonfirmasi di lokasi kejadian.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa Truk Terperosok Jembatan Kepuhkembar Krian tersebut, meski sempat membuat sejumlah pengendara harus memutar arah untuk menghindari kemacetan. Hingga siang hari, petugas kepolisian dibantu warga setempat masih berupaya melakukan evakuasi truk serta mengatur arus kendaraan. Situasi lalu lintas perlahan mulai kembali normal setelah badan truk berhasil dipindahkan.
Peringatan Pengemudi: Insiden ini kembali menjadi pengingat bagi para pengemudi kendaraan besar untuk lebih berhati-hati saat melintas di jalur sempit dan jembatan dengan konstruksi terbatas, terutama di wilayah pedesaan yang padat aktivitas kendaraan.***



