Liga Tambang Merah Kolaborasi Pemdes Lojejer Bangkitkan UMKM

Filesatu.co.id, Jember | PT Gudang Garam Tbk. mengelar Liga Tarik Tambang dalam Road Show di 48 titik di tiga Kabupaten yaitu Jember, Lumajang dan Banyuwangi.

Antusias warga sangat Luar biasa dan beberapa UMKM berlomba lomba menjajakan dagangannya di halaman Desa Lojejer Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember (4/7/2022).

Bacaan Lainnya


Koordinator dan Manager Even Gigih mengatakan, Gudang Garam Merah merangkul Pemerintahan Desa Lojejer untuk membangkitkan ekonomi masyarakat melalui UMKM dengan mengelar Road Show 48 titik di Tiga Kabupaten yaitu kabupaten, Jember, lumajang dan Banyuwangi.

“Dengan mengelar Tarik tambang, dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM ) yang diisi oleh warga desa Lojejer, live Musik, game interaktif,” katanya Gigih.


Masyarakat desa Lojejer sangat rindu dengan adanya hiburan dan lomba karena beberapa tahun kemarin dilanda Covid 19 yang membuat banyak sekali kegiatan dan ekonomi lumpuh.

Dengan adanya kegiatan liga Tarik Tambang ini semoga bisa sedikit memacu untuk membangkitkan ekonomi kerakyatan Usaha Ekonomi Mikro di desa Lojejer berkolaborasi dengan Gudang Garam Merah.

filesatu.co.id, Tampak Suasana pelaku UMKM dikunjungi pembeli.

Sehingga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat didaerah.Ketika nanti mengadakan big even itu kita sudah siap karena kita mulai dari yang kecil kekuatan ekonomi dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sudah kuat.”ungkapnya

Sementara Event Organizer Gudang Garam Merah Hendro mengatakan kegiatan tarik tambang didesa lojejer diikuti oleh 16 tim peserta dan tiap Tim ada 5 orang yang mewakili tiap RT/ dusun di wilayah desa Lojejer.

Untuk memperebutkan juara 1,2,3 dan juara 1 mendapatkan Uang Tunai ,juara dua gamemix Kaos dan juara 3 Gimix mug.

“Ini untuk menguatkan breendimid Gudang garam merah serta meningkatkan ekonomi masyarakat desa Lojejer.” Ungkapnya

“Dengan kegiatan ini beberapa UMKM Gula Merah, Es Legend dan krupuk tempe sangat ramai dikunjungi pembeli dan dagangannya laris terjual sehingga mempunyai nilai tambah bagi pedagang,”pungkasnya (Tog).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *