Filesatu.co.id, BANYUWANGI | MALAM hari saat warga sedang tidur, dikejutkan suara benturan benda keras akibat terjadinya kecelakaan lalulintas (Lakalantas) antara dua truk di Jalan Raya Banyuwangi – Situbondo, Desa/Kecamatan Ketapang, Banyuwangi, Sabtu (16/11/2024).
Kanit Gakum Satlantas Polresta Banyuwangi, Iptu Heru Slamet Hariyanto, yang menangani kasus laka tersebut saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon menjelaskan, laka antara dua truk terjadi sekira pukul 23.43 Wib.
“Lakalantas terjadi diduga akibat kurang hati-hatinya salah satu pengemudi. Identitas dua kendaraan yang terlibat laka tadi malam adalah truck Colt Diesel Isuzu Nopol DK-9350-GQ, Kontra truck Fuso Hino ber-Nopol DR-8959-AA,” terangnya kepada Filesatu.co.id, Minggu (17/11/2024).
Kronologis kejadianya menurut keterangan beberapa saksi, awalnya truck Fuso Hino yang dikemudikan oleh Beni Rulia Hadi (25) alamat Dusun Penendem, Desa Senyiur, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang membawa muatan sentrat melaju dari arah utara ke selatan.
“Truk tersebut melaju dengan kecepatan sangat pelan,” imbuh Iptu Heru Slamet Hariyanto.
Dari arah yang sama, persis dibelakang truk Hino, melaju truck Colt Diesel Isuzu yang dikemudikan oleh Tolak Edy (33) warga Dusun/Desa Jatitamban, Kecamatan Wringin, Kabupaten Bondowoso, yang bermuatan beras.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) lanjut Iptu Heru, truck Colt Diesel Isuzu mengambil haluan kanan hendak mendahului truck Fuso. Namun pada saat yang bersamaan, dari arah berlawanan melaju kendaran lain, sehingga truck Colt Diesel Isuzu banting setir kekiri dan menabrak bak belakang truck Fuso Hino.
“Meski akibat insiden tersebut mengakibatkan terjadinya kerusakan cukup fatal pada masing-masing kendaraan, beruntung tidak sampai terjadi korban jiwa,” urainya
Kerusakan pada kendaraan akibat laka, truk Colt Diesel Isuzu mengalami rusak ringsek body depan kiri. Sedangkan truck Fuso Hino bagian pengaman bamper bak belakang kanan juga alami desok.
“Estimasi kerugian materiial akibat kerusakan diperkirakan Rp50 juta,” pungkas Iptu Heru Slamet Hariyanto. (Kur).
