Filesatu.co.id, Banyuwangi | Pimpinan dan anggota Komisi I DPRD Kabupaten Banyuwangi, pada Selasa (19/11/2024) melakukan kunjungan silaturahmi ke rumah duka DCNA, siswi kelas 1 MI di Kecamatan Kalibaru yang meninggal dunia diduga akibat kekerasan seksual dan fisik.
Kedatangan para wakil rakyat ke rumah duka, selain sebagai ungkapan rasa bela sungkawa dan rasa keprihatinan yang mendalam atas peristiwa biadab tersebut, sekaligus memberikan bantuan kepada keluarga korban.
“Kasus yang menimpa anak dibawah umur ini di luar batas kemanusiaan dan sangat keji, kami mewakili pimpinan dan anggota DPRD Banyuwangi turut berbela sungkawa,” ujar Ketua Komisi I, Marifatul Kamila.
Lebih lanjut menurut Rifa, panggilan akrab politisi Partai Golkar tersebut, ia meminta aparat kepolisian untuk segera melakukan penyelidikan, mengusut tuntas kasus ini, serta menindak pelaku kekerasan secara tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.
“Penegakan hukum harus dilakukan dengan memperhatikan perspektif korban serta memastikan bahwa keadilan ditegakkan dan pelaku diberikan hukuman yang setimpal,” tegasnya.
Usai menyampaikan belasungkawa pada keluarga korban, rombongan Komisi I DPRD Banyuwangi bertolak menuju Tempat kejadian dan pemakaman korban dikebumikan.
Di lokasi pemakaman yang tak jauh posisinya dari rumah korban, Rifa mengajak segenap masyarakat yang turut dalam kunjungannya tersebut untuk ikut mendoakan DCNA agar arwahnya bahagia, dan diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa.
Semoga kita bisa mengambil hikmah dan pelajaran dari kasus ini, lanjut Rifa, dan semoga kasus ini semakin menguatkan upaya kita bersama untuk menghapuskan kekerasan terhadap anak.
Dalam kenjungan yang dilakukan, Rifa juga meminta kepada Pemerintahan Desa, RT dan para tokoh masyarakat untuk membantu edukasi kepada warga dalam melindungi anak-anak ke depannya. (Kur).
