Filesatu.co.id, Banyuwangi | Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (DPU CKPP) Banyuwangi berencana merenovasi tampilan Taman Blambangan atau yang lebih dikenal sebagai landmarknya kabupaten yang berjuluk Sunrise of Java.
Tampilan desain Alun-alun kota Banyuwangi ini nantinya bakal diselaraskan dengan Pasar Banyuwangi dan Asrama Inggrisan yang kini masih dalam proses revitalisasi.
“Desainnya nanti dikerjakan oleh Yori Antar, desainer yang sama dalam proyek revitalisasi pasar Banyuwangi dan Asrama Inggirisan. Konsepnya nanti menjadi satu dan terintegrasi,” kata Plt Kepala DPU CKPP Suyanto Waspo Tondo melalui Kabid Tata Ruang, Bayu Hadiyanto, pada Kamis (14/11/2024) lalu.
Bayu menjelaskan, tahun ini sentuhan yang dilakukan adalah pembaruan model paving atau pedesterian dengan desain vintage namun juga mengedepankan aspek kenyamanan bagi pengunjung.
Untuk tahun depan, lanjut Bayu, DPU CKPP mulai menyentuh inovasi dalam bentuk aneka mainan untuk mempercantik taman yang memiliki luas 32 ribu meter persegi ini.
“Jadi di tahun ini paving kita perbarui, untuk peningkatan kualitas infrastruktur. Tahun depan target kita mengerjakan mainan-mainan atau infrastruktur sosial yang mempercantik Taman Blambangan. Tentunya dilakukan secara bertahap,” jelasnya.
Bayu menambahkan, sisa bongkaran, tidak dibuang begitu saja. Oleh DPU CKPP, paving bongkaran akan dihibahkan ke desa atau kelurahan melalui mekanisme dan aturan yang berlaku.
“Paving sisa bongkaran kita manfaatkan biasanya untuk ruang terbuka hijau di desa atau kelurahan tentunya prosesnya melalui pengajuan,” terang Bayu Hadiyanto. (Kur).
