Filesatu.co.id, KARAWANG | ANGGOTA DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Golkar, Hj. Sri Rahayu, S.H., memperkuat sinergi dengan Dinas Pendidikan Jawa Barat untuk menampung dan memprioritaskan kebutuhan masyarakat, khususnya terkait pembangunan Unit Sekolah Baru (USB).
Dalam berbagai kegiatan reses, Sri Rahayu secara konsisten mengundang Riesye Silvana, S.STP., M.AP., Kepala Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah IV Jawa Barat atau perwakilan dinas terkait. Kolaborasi ini bertujuan untuk mendengarkan langsung aspirasi dan usulan dari masyarakat di daerah pemilihan (Dapil) mengenai pemerataan akses dan fasilitas pendidikan, termasuk desakan akan kebutuhan sekolah negeri dan swasta baru.
Kehadiran KCD dalam agenda reses menjadi kunci penting. Aspirasi yang disampaikan masyarakat dapat langsung didokumentasikan dan dipertimbangkan dalam kerangka perencanaan pembangunan sekolah di tingkat provinsi.
-
Dasar Penganggaran: Usulan yang terkumpul melalui reses ini menjadi dasar kuat bagi anggota DPRD Jabar untuk memperjuangkan dan mengalokasikan anggaran pembangunan pada tahun berikutnya.
-
Komitmen USB: DPRD Jawa Barat diketahui telah mengalokasikan dana untuk pembangunan USB yang direncanakan pada tahun 2025 dan 2026.
Selain menampung usulan, dialog ini juga dimanfaatkan oleh anggota dewan untuk memantau dan mengevaluasi implementasi kebijakan pendidikan yang sedang berjalan di lapangan. Isu pembangunan sekolah baru menjadi sorotan utama karena sangat menentukan daya tampung siswa dan upaya pemerataan pendidikan di seluruh Jawa Barat.
Seluruh hasil reses ini kemudian dilaporkan secara tertulis dan menjadi bahan pertimbangan krusial dalam perumusan kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat selanjutnya. ***



