FILESATU.CO.ID, DENPASAR BALI |
Kodam IX/Udayana secara terbuka mempersilahkan bagi para donatur yang ingin menyalurkan donasi untuk didistribusikan kepada masyarakat guna membantu meringankan beban di tengah masa pandemi Covid-19 dan PPKM yang membatasi kegiatan mobilitas masyarakat.
Terkait hal tersebut, Kodam IX/Udayana bersinergi bersama Shopee Indonesia menggelar kegiatan sosial kemanusiaan bertajuk Peduli Covid-19 dengan melaksanakan penyerahan bantuan sembako yang ditandai dengan acara pemberangkatan pendistribusian oleh Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., di Makodam IX/Udayana, Denpasar, pada Jumat (23/7/2021).
“Hari ini kita akan melepas pendistribusian bantuan sembako berupa beras yang diberikan oleh Shopee sebanyak 50 Ton beras. Seperti yang telah kita ketahui juga bahwa kemarin di Korem juga telah mendistribusikan bantuan dari Pemerintah sebanyak 150 Ton. Jadi yang saat ini adalah dukungan tambahan bantuan yang sebetulnya sudah ada dari Pemerintah,” ungkap Pangdam.
Dikarenakan bantuan sembako cukup banyak, Pangdam mengatakan bahwa kali ini pihaknya mendistribusikan bantuan sembako tersebut secara random kepada masyarakat. Adapun sasarannya yaitu dibagikan kepada masyarakat menengah ke bawah, seperti ojek online, pedagang kaki lima, tukang parkir maupun tuna wisma yang dijumpai di sepanjang rute yang dilalui.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa sedikit membantu masyarakat untuk dapat bertahan. Karena, jika kita tidak bersama-sama bergotong-royong, maka kita tidak akan pernah bisa melalui Pandemi ini dengan baik. Jadi kita semua harus kompak dan saya yakin kita pasti bisa melalui ini dengan baik kalau kita kompak,” ucap Pangdam.
Selanjutnya, Pangdam juga menyebutkan bahwa sebenarnya di Indonesia mempunyai kultur yang sangat luar biasa. Pangdam merasa sangat yakin bahwa warga Indonesia yang baik tidak akan membiarkan tetangganya kelaparan selama masih ada beras untuk diberikan.
“Dengan dasar pemikiran itulah, kita terus mencari cara dan akan selalu berupaya dengan maksimal agar bagaimana caranya bantuan-bantuan yang disalurkan kepada Kodam IX/Udayana ini bisa didistribusikan dan tersebar sesuai sasaran dengan baik,” tegas Pangdam.
Sebelumnya, Aslog Kasdam IX/Udayana Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa pendistribusian beras dilaksanakan secara mobile, yang mana satu orang akan mendapatkan 1 paket berupa 5 Kg beras dan setiap harinya menyasar sebanyak 2.000 orang, serta menggerakkan 5 unit kendaran dengan masing-masing membawa 200 paket.
“Beras yang akan didistribusikan ini sebanyak 50 Ton dengan sasaran sebanyak 10.000 orang di wilayah Provinsi Bali dan dilaksanakan selama 5 hari dengan 2.000 orang perharinya. Untuk mekanisme pelaksanaannya, perhari akan dibagi menjadi 2 gelombang pemberangkatan dengan pertimbangan waktu aktivitas ramai masyarakat yaitu sekitar pukul 08.00 sampai dengan 10.00 Wita dan pukul 14.00 sampai dengan 18.00 Wita,” demikian jelas Aslog.
Laporan : Benthar