Filesatu.co.id, Denpasar – Bali | Kepolisian Sektor Denpasar Barat (Polsek Denbar) melalui Bhabinkmtibmasnya bersama Pecalang Wira Praja Desa, Adat Denpasar meningkatkan patroli ke pemukiman warga untuk memastikan keamanan rumah yang ditinggalkan para penghuninya mudik dalam rangka merayakan Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah / tahun 2024 Masehi, ke kampung halaman, Rabu (10/4/2024) malam.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya pencurian pada rumah-rumah kosong milik para pemudik untuk menjamin keamanannya, hal ini merupakan wujud pelayanan yang diberikan Polri kepada masyarakat.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Denbar Komisaris Polisi I Gusti Agung Made Ari Herawan, S. IK., mengatakan bahwa, personilnya melakukan patroli dan pengamanan terhadap rumah milik pemudik untuk memastikan keamanannya
“peningkatan patroli rumah kosong dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya pencurian, terutama ketika para penghuni rumah itu mudik ke kampung halaman”, ucapnya.
Untuk itu, kata Kapolsek, pihaknya juga sudah memetakan sejumlah lokasi yang rumahnya ditinggal oleh para penghuninya, agar tetap terjamin keamanan selama masa libur Idul Fitri.
Kapolsek juga mengatakan bahwa sudah bekerja sama dengan kepala Dusun dan kelian adat setempat untuk mendata berapa rumah yang ditinggalkan atau kosong, supaya bisa menjadi prioritas dalam pengamanan.
“Dengan dasar data dari kepala dusun, Bhabinkamtibmas akan memberikan prioritas kepada rumah-rumah yang telah ditinggalkan dan dilaporkan kepada kami”, tuturnya.
Selain itu, Bhabinkamtibmas yang berpatroli bersama Pecalang mengimbau kepada warga yang belum mudik dan akan berencana pulang ke kampung halaman agar memberikan pengamanan berlapis untuk rumahnya, supaya bisa lebih terjaga.
Kapolsek kembali menambahkan bahwa masyarakat supaya memastikan keamanan rumah dengan memasang kunci pengaman pada setiap pintu, jendela hingga pagar rumah, kemudian sebelum meninggalkan rumah agar melaporkan kepada Kepala Dusun setempat dan Bhabinkamtibmas.
“Jangan lupa mencabut saklar listrik dan memastikan kompor gas dalam kondisi mati dan telah tercabut selang gasnya”, katanya. (Benthar/Hms)
