Filesatu.co.id, Sleman | Pemuda Mandiri Membangun Desa (PMMD) Sleman menggelar Pelatihan Kesukarelawanan Pemuda 2021 dengan tema “Tata Laksana Pemulasaraan & Pemakaman Covid-19 Tingkat Desa bertempat” di Ruang Riptaloka Kelurahan Condongcatur, Kab. Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (22/8/2021).
Sebanyak 50 peserta mengikuti kegiatan tersebut dan dibuka langsung oleh Sugiyanto, S.Pd, Plt. Lurah Condongcatur.
Anjar Pamilih, S.Kom selaku Pendamping PPMD Yogyakarta menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif dari para kader penggerak PMMD sebagai bagian dari tanggung jawab sosial.
“Memberi pengetahuan tentang pemakaman jenazah Covid-19, karena ini sangat krusial, dan tentu untuk menumbuhkan empati sesama anak bangsa,” jelas Anjar sebagaimana diterima redaksi.
“Dan acara ini tetap menerapkan protokol kesehatan, memakai masker dan menjaga jarak,” sambung Anjar, demikiaan sapaanya.
Senada dengan hal itu, Reno Candra Sangaji, Pembina Satgas Covid-19 Condongcatur mengungkapkan bahwa Condongcatur termasuk daerah yang penanganan Covid-19 terbilang bagus, hal itu bisa dibaca dari statistik, dimana dari 54 ribu warga Desa, 8 ribu penyintas yang terpapar Covid-19 serta 42 yang meninggal dunia, yang dimakamkan sesuai standard protokol kesehatan.
“Banyak yang positif tapi banyak yang kita selamatkan,” katanya.
Reno Candra Sangaji menjelaskan, bagi warga yang dinyatakan positif, bahwasannya Satgas Covid-19 menyediakan beberapa shelter dengan fasilitas yang memadai untuk isolasi mandiri, begitu ada yang positif, langsung ditangani dan sudah disiapkan semuanya.
Adapun praktek penanganan jenazah isolasi mandiri ini dipandu oleh Rahmad Widodo, Founder Yayasan Edukasi & Sertifikasi Relawan Indonesia dengan memperhatikan aspek medis, agama, dan budaya setempat.
Dengan alat bantu manekin, Rahmad Widodo memberi praktek secara gamblang bagaimana tata aturan pemulasaraan dan pemakaman jenazah Covid-19.
“Ya, jadi sebisa mungkin kita ajarkan secara mudah kepada peserta,” ucapnya.
Roni Marbun salah satu peserta mengatakan, terima kasih kepada PMMD Sleman yang telah memfasilitasi dan mengadakan acara, “Sangat membantu kami dalam memberikan informasi, jadi sekarang saya punya bekal yang cukup untuk menangganinya suatu saat,” ujarnya. (Mas Andre Hariyanto)