Filesatu.co.id , SUMEDANG | PEMDES Sukagalih Kecamatan Sumedang Selatan bahu-membahu bersama warga masyarakat melaksanakan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Pemdes dalam menciptakan lingkungan masyraakat di wilayah Desa Sukagalih yang sehat dan bebas nyamuk, Jumat ( 08/03/2024)
Kegiatan PSN ini diikuti oleh Babinsa Desa Sukagalih Sertu Kuwat Santoso, Bhabinkamtibmas Aiptu Agus Setiawan, Perangkat Desa, Ketua BPD berseta jajaran Anak – anak KKN T, STIA Tasikmalaya dan UNIBI Bandung, dan Para Ketua RW dan RT
Menurunkan angka kejadian penyakit DBD dan chikungunya di lingkungan masyarakat, Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Mewujudkan lingkungan, tempat tinggal yang sehat, nyaman, dan bebas nyamuk. Hal ini dikatakan Onih Noer Rosidah Kades Sukagalih kepada awak media Filesatu.co.id.
Masih menurut Onih Noer Rosidah, kegiatan PSN yang dilakukan oleh masyarakat merupakan langkah nyata dalam mewujudkan lingkungan, tempat tinggal, tempat kerja yang sehat dan bebas nyamuk.
“Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah penyakit yang disebabkan oleh nyamuk,” ujarnya
Kades menghimbau, Mari bersama-sama kita jaga kebersihan lingkungan untuk mencegah penyakit DBD dan chikungunya.
“Lakukan PSN 3M Plus secara rutin di rumah dan lingkungan tempat tinggal,” ungkapnya
Sedangkan Bhabinkamtibmas Aiptu Agus Setiawan menambahkan, bahwa kegiatan jumat bersih dan PSN ini rutin dilaksanakan dengan mensasar objek-objek yang dirasa sangat perlu untuk dibersihkan secara bersama-sama. Supaya kita terhindar dari penyakit seperti DBD, dan chikungunya
”Kegiatan ini juga merupakan wujud sinergitas antara Tiga Pilar Desa Sukagalih dengan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial. Kegiatan positif ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan, khususnya untuk menciptakan kondisi lingkungan sehat dan bersih, karena kalau tidak dimulai dari unsur masyarakat terkecil khususnya individu-individu mustahil kebersihan dan kesehatan dapat terpelihara,” tandasnya. ***