Filesatu.co.id, Kuta – Bali | Bukan hanya Program Jumat Curhat, Polsek Kuta juga melaksanakan program yang bertajuk Minggu Kasih, guna lebih lebih mendekatkan Polri dengan Umat Kristiani.
Kapolsek Kuta Kompol Yogie Pramagita, S.H., S.I.K., M.H., yang diwakilkan Wakapolsek AKP IGN. Bagus Widagda, S.H., bersama PJU dan personil melaksanakan kegiatan Minggu Kasih bersama Pengurus & Jemaat Gereja Kemah Injil Indonesia Jalan Taman Griya No. 6 Tuban, Kuta, Badung, Minggu (10/9/2023) siang.
Jemaat Gereja yang dipimpin Penatua Elisa bersama 20 jemaat, memberikan apresiasi atas langkah Polri umumnya dan Polsek Kuta khususnya melalui program Minggu Kasih. Selain menjamin kenyamanan dan kelancaran jemaat beribadah, juga dapat menyalurkan aspirasi dengan langsung. Adapun yang menjadi keluhan adalah terkait adanya pemasangan Barier pada ruas jalan Kediri dan penggunaan KTP orang lain bagi pendatang baru.
Kegiatan Minggu Kasih seperti halnya Program Jumat Curhat, merupakan Program Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., dimana masyarakat dapat menyampaikan pendapatnya kepada Polri terutama dalam bidang kamtibmas.
Kapolsek Kuta yang dikonfirmasi terpisah mengatakan bahwa, Program Minggu Kasih merupakan bentuk interaksi secara langsung Polri dengan masyarakat untuk mendengarkan kritikan, masukan dan pengaduan masyarakat terkait dengan pelayanan kepolisian. Masyarakat juga diimbau untuk aktif bersama-sama menjaga situasi kamtibmas yang aman kondusif.
Lebih lanjut dikatakan, keamanan dan ketertiban masyarakat bukan hanya tugas dari pihak kepolisian namun semua komponen masyarakat. Untuk itu Polri memerlukan bantuan seluruh lapisan masyarakat dalam menjaga Kamtibmas.
“Harapannya dengan Program ini masyarakat tidak segan untuk menginformasikan atau bertanya kepada Polri, dalam kaitan menjaga keamanan wilayah, “imbuhnya.
Laporan : Benthar
