Filesatu.co.id, Saradan | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan menyalurkan bantuan kemitraan program dana Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dalam bidang sosial sebesar Rp. 46.830.000 untuk pembangunan drainase. Secara simbolis, bantuan tersebut diserahkan kepada Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Jati Mulyo Desa Klumutan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun. Bertempat di Aula Kantor Perhutani Saradan, kegiatan penyerahan dilaksanakan, Selasa (03/01/2022).
Bantuan diberikan secara simbolis oleh Administratur Perhutani KPH Saradan Rumhayati didampingi Kepala Seksi (Kasi) Keuaangan, SDM dan Umum Ekwanto, Kepala Sub Seksi (KSS) Keuangan Darminto, KSS Hukum, Kepatuhan Agraria dan Kompersh Nur Cholis dan Asisiten Perhutani (Asper) BKPH Tulung Soegeng Wahono.
Sebagai Administratur Perhutani KPH Saradan, Rumhayati mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan dana Corporate Sosial Renpocibility (CSR) dari Perhutani kepada masyarakat.
“Bantuan tersebut merupakan dana Corporate Sosial Renpocibility (CSR) yang diberikan Perhutani untuk masyarakat sebagai salah satu bentuk kepedulian dan kontribusi perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat sekitar hutan,” kata Rumhayati.
Dengan diserahkannya bantuan tersebut, lanjut Rumhayati, diharap menjadi stimulan untuk meningkatkan sinergitas antara Perhutani dengan masyarakat yang tergabung dalam LMDH.
“Harapannya dengan adanya bantuan tersebut dapat meningkatkan sinergitas dan kerjasama yang saling menguntungkan antara Perhutani dengan masyarakat yang tergabung dalam LMDH, untuk bersama-sama mengelola sumberdaya hutan di KPH Saradan,” imbuh Rumhayati.
Sementara itu, di tempat yang sama ketua LMDH Jati Mulyo Desa Klumutan Sutikno mengucapakan rasa terima kasih kepada Perhutani, karena telah berkenan meberikan bantuan melalui TJSL untuk pembangunan drainase dilingkungan desanya.
“Atas nama LMDH Jati Mulyo khususnya dan masyarakat Desa Klumutan pada umumnya, kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Perhutani, yang telah peduli memberikan bantuan dana TJSL untuk pembangunan drainase di desa kami, harapannya dengan adanya pembangunan drainase sepanjang 100 meter tersebut pada saat musim hujan air tidak akan menggenang dan bisa mengalir dengan lancar sehingga tidak terjadi banjir,” pungkas Sutikno.