Filesatu.co.id.Jember | Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) terus menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM tahap 1 pada September 2022 ini.
Pembagian dilaksanakan di Balai Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember selasa (13/9/2022)
Kepala Desa Kertonegoro Siti Munfarida mengatakan kegiatan hari ini merupakan pembagian bantuan langsung tunai subsisdi BBM pada 517 penerima manfaat.
“Setidaknya ini adalah solusi adanya pengalian subsidi BBM .Dan untuk data penerima tetap tidak ada perubahan sesuai dengan KPM BBM dan BPN,.” tuturnya.
Oleh karena itu, kata Siti, dengan adannya kenaikan harga BBM yang selama ini dikeluhkan oleh masyarakat semoga dengan adanya subsidi BBM ini menjadi solusi untuk meringankan beban kebutuhan ekonomi masyarakat dan bantuan diterima langsung oleh masyarakat tanpa dipungut biaya atau gratis walau tidak semua masyarakat menerima Bantuan Langsung tunai BBM.
“Harapan kami BLT BBM ini bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kebutuhan sehari harinya oleh penerima manfaat.” Ungkapnya
Berdasarkan data dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Jember, total jumlah warga yang menerima BLT didesa Kertonegoro itu sebanyak 517 orang telah mengambil jatahnya.
Informasi dari PT POS Indonesia yang bekerjasama dengan kami, kendala yang kami hadapi di lapangan bahwa terdapat sekitar delapan persen keluarga penerima manfaat (KPM) belum dapat mengambil bantuan ini dengan berbagai faktor.
“Satu di antaranya yakni datang tidak sesuai jadwal, sehingga selanjutnya akan dilakukan proses rekonsiliasi data dan akan dibayarkan melalui Kantor Pos terdekat dengan alamat KPM tersebut,” pungkasnya.
Sementara Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK ) Jenggawah Erni mengatakan,“proses penyaluran BLT dibantu oleh Satpol PP Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember dan perangkat desa dan kecamatan setempat.
“Ya paling kita harus sabar saja karena (warga) yang (belum) mengambil mungkin lansia atau sakit,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Erni menyebutkan bahwa masing-masing warga penerima manfaat saat ini menerima bantuan berupa uang tunai senilai Rp 500 ribu.
Nilai tersebut merupakan gabungan dari dua jenis bantuan dari Kemensos, yakni BLT BBM dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
“Jadi yang BLT BBM itu kan dibagi bertahap selama empat bulan, per bulannya mendapat Rp 150 ribu. Nah di kami, yang untuk jatah September dan Oktober dibagikan langsung pada tahap ini jadi totalnya Rp 300 ribu. Ditambah juga yang BPNT sebanyak Rp 200 ribu, jadi totalnya Rp 500 ribu.
“Untuk jumlah total kader pembangunan manusia (KPM) di desa Kertonegoro kecamatan Jenggawaah Kabupaten Jember sendiri sebanyak 517 orang alhamdulillah berjalan lancar,” pungkasnya.(Tog).