Filesatu.co.id, Kota Malang |Pekan lalu merupakan pekan yang membahagiakan sekaligus membanggakan bagi jajaran PT. Indoraj Arsip Multiguna (IAM). Tepatnya Jumat (1/4/2022), PT. IAM telah menandatangani komitmen bersama dalam penyelenggaraan kearsipan dengan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).
Komitmen bersama ini dituangkan dalam bentuk piagam yang bertujuan melakukan ‘Pembentukan Forum Komunikasi Lembaga Jasa Teknis Kearsipan Indonesia’. Acara Penandatanganan komitmen dilakukan bersamaan dengan Rapat Kerja Nasional Bidang Kearsipan Tahun 2022 di Jakarta.
Dalam kesempatan kali ini Direktur PT. Indoraj Arsip Multiguna, Fransiscus Setyadji,SH melaksanakan penandatanganan komitmen, bersama enam perusahaan lainnya. Selain itu acara tersebut juga disaksikan secara langsung oleh Kepala Arsip Republik Indonesia, Drs. Imam Gunarto, M. Hum.
PT. IAM, perusahaan yang berdomisili di Kota Malang ini masuk dalam tujuh perusahaan yang dipercaya dan diberikan kesempatan oleh ANRI untuk penyelenggaraan kearsipan nasional.
“Kesempatan ini merupakan peluang baik untuk PT. IAM dalam memanfaatkan jaringan di forum komunikasi ANRI. Termasuk menggali potensi perkerjaan baru terkait data digital serta pengelolaan physical dokumen dari kementrian yang akan pindah ke IKN bersama ANRI,” ujar Fransiscus Setyadji saat ditemui media di kantornya, Jumat (8/4/2022).
Fransiscus Setyadji juga menjelaskan bahwa komitmen bersama ANRI menjadi langkah nyata sebagai salah satu dorongan dalam mewujudkan visi PT. IAM. Menjadi perusahaan jasa pengelolaan arsip serta sistem informasi yang profesional dan handal.
Ditanya bagaimana IAM mewujudkan visi misinya, “Kami akan tingkatkan SDM dengan sertifikasi tenaga operasional pelaksana pengolahan arsip serta pemenuhan sarana dan prasarana penunjang,”tambahnya.
“PT. IAM sendiri sudah berpengalaman dalam pekerjaan pengelolaan kearsipan dan telah banyak membantu pemerintah daerah maupun lembaga negara. Termasuk dalam penilaian arsip yang sudah habis masa retensi,” ungkap Frans
Tercatat IAM telah bekerja membantu BPOM dalam mengolah arsip, digitalisasi arsip kejaksaan, P2JN Bali, BKAD Sumbawa Besar, Pemerintah Daerah di Malang Raya serta yang lainnya.
Perusahaan yang berkantor pusat di Kota Malang tersebut telah terakreditasi oleh ANRI dan memiliki ISO 9001 :2015. Sehingga IAM juga mendorong terbentuknya pemerintahan yang bersih dengan bekerja secara profesional serta menjamin kepuasaan kepada klien sekaligus terlepas dari kepentingan dan conflict of interest.
Direktur PT. IAM juga menerangkan bahwa kearsipan dokumen sangat penting bagi pemerintahan maupun lembaga negara. Hal tersebut sebagai pertanggungjawaban kinerja supaya dikemudian hari tidak menimbulkan permasalahan hukum.
“No Dokumen No History, bukan hanya sekedar story atau cerita belaka,” ujar Frans saat menutup wawancara.
Laporan : Roni Agustinus