Filesatu.co.id, Pamekasan |Bupati Pamekasan, berencana untuk sukseskan vaksinasi berhadiah di seluruh kabupaten Pamekasan dengan mempersiapkan hadiah berupa sepeda motor, kulkas, bahkan sepatu batik. Senin (17/01/2022).
Adanya kegiatan vaksinasi serentak tersebut tentunya untuk menarik minat masyarakat turut serta dalam mensukseskan dan mendukung program pemerintah kabupaten Pamekasan.
Hal ini dilakukan sebagai wujud bupati Pamekasan H. Badrut Tamam peduli kesehatan warga bumi gerbang salam, terutama agar semua bisa menjaga kekebalan tubuh dan tetap terjaga di tengah pandemi covid-19 yang masih belum reda hingga kini.
Berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah mulai dari ajakan dan sosialisasi kegiatan vaksinasi berhadiah tersebut digaungkan setiap waktu. Mulai dari berbagai pamflet, baliho hingga seruan ajakan Bupati Pamekasan melalui pengeras suara khusus di setiap lampu rambu lalu lintas pada setiap persimpangan kota.
Bupati Pamekasan H Badrut Tamam menyampaikan awalnya vaksinasi berhadiah tersebut berawal dari diskusi antara forkopimda soal masih rendahnya data capaian vaksinasi di Kabupaten Pamekasan. Padahal, akhir-akhir ini, terdeteksi adanya varian baru bernama Omicron yang diduga telah masuk ke Indonesia saat ini.
“Karena semangat kita ini, yang pertama semangat membangun herd community, itu yang paling prinsip. Kedua, semangat kemanusiaan, semangat kemanusiaan yang diatur oleh undang-undang,” ungkapnya kepada media.
Secara teknis menurut rilis yang dilansir oleh Pemkab melalui Diskominfo Pamekasan, jadwal pelaksanaan vaksinasi berhadiah itu akan dimulai pada 17 Januari hingga 10 Maret 2022 mendatang dan setiap paket hadiah yang akan diundi serentak nanti akan dilaksanakan di 13 kecamatan se kabupaten Pamekasan.
Semua dilakukan sebagai upaya kuat, dengan target capaian 70 persen warga Pamekasan telah divaksin. Baik untuk dosis pertama maupun dosis kedua, lalu pada 11 Maret 2022 setelah program berakhir langsung dilakukan pengundian berhadiah tersebut.
Sebelumnya, Bupati Baddrut Tamam tekankan, agar segala kebutuhan konsumsi selama vaksinasi berhadiah menggunakan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) setempat. Sehingga, berbagai rangkain program pemerintah, termasuk, dalam vaksinasi ini akan berdampak pada meningkatnya ekonomi kerakyatan setempat juga.
“Yang paling penting, belinya di masyarakat bawah. Jangan beli di toko, ini nambah tugas sebenarnya ke kita, kalau ingin ringan kan cukup beli di toko selesai. Tapi, ini biar semuanya dapat, sehingga rakyat yang usaha ini dapat untung selama pelaksanaan vaksinasi,” ungkapnya.
Sekedar diketahui, mulai Senin 17 Januari 2022, pagi ini, Forkompinda dijadwalkan akan melakukan peluncuran program Pamekasan Optimis, Sukses Vaksinasi pada beberapa wilayah kecamatan di kabupaten Pamekasan. Yakni akan di beberapa titik vaksinasi yang digeber di Kecamatan Pamekasan Kota, Kecamatan Galis, Kecamatan Proppo dan Kecamatan Larangan. (Advertorial)