Filesatu.co.id, KARAWANG | MUSYAWARAH Daerah (Musda) XV KNPI Kabupaten Karawang yang digelar di Aula Husni Hamid, Komplek Pemda Karawang, berlangsung dramatis sempat terjadi ketegangan dalam prosesnya, Senin 30 Desember 2024.
Di awal musyawarah, Presidium Pimpinan Sidang Sementara mendapat banyak instruksi dari peserta.
Protes keras serta adu mulut mewarnai pesta demokrasi kaum muda kota seribu jasa ini. Kericuhan akhirnya tidak bisa lagi dihindari, membuat situasinya nampak sangat tidak kondusif.
Gelombang protes memang sudah sangat nyaring disuarakan sejumlah pihak. Gejolak serta sensitivitas pada berbagai persoalan bahkan cukup ramai menghiasi kolom media massa sejak beberapa waktu lalu.
Ketegangan muncul saat pembahasan Tata Tertib (Tatib), yang memicu adu argumentasi antara peserta sidang dan presidium. Situasi memanas dan berujung pada kontak fisik antar peserta, sehingga Ketua DPK Kecamatan Klari sempat diamankan ke luar area sidang untuk meredakan ketegangan tersebut.
Namun, meskipun ada insiden tersebut, Musda akhirnya berakhir dengan keputusan yang damai. Faisal Muhammad terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD KNPI Karawang masa bakti 2024-2027.
Pada sambutannya, Faisal menyampaikan harapannya agar ke depannya terjadi kolaborasi yang lebih erat antara pemuda Karawang.
“Saya awali karir saya di KNPI ini dari Ketua DPK Cikampek, bukan ujuk-ujuk langsung ke kabupaten,” ujar Faisal, menunjukkan perjalanan panjangnya dalam organisasi ini.
Sebagai penutupan, Musda XV juga memilih lima orang Tim Formatur yang akan bertugas menyusun kepengurusan baru hingga proses pelantikan berlangsung.
Tim Formatur ini terdiri dari satu orang perwakilan dari DPD Jawa Barat, satu orang dari DPD Karawang, dua orang dari Organisasi Kepemudaan (OKP), dan satu orang dari DPK.
Dengan berakhirnya Musda ini, diharapkan KNPI Karawang akan semakin solid dan sukses dalam melaksanakan program-program kepemudaan ke depan. ***