Filesatu.co.id, BLITAR | MENYAMBUT Hari Jadi Kabupaten Blitar ke-701, Bupati Blitar, Drs. H. Rijanto, M.M., mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergotong royong dan bekerja keras demi mewujudkan visi “Blitar Berdaya dan Berjaya.” Pernyataan ini disampaikannya dalam acara Pisowanan Agung yang berlangsung di Pendopo Ronggo Hadinegoro, Selasa (5/8/2025).
Pisowanan Agung kali ini tidak hanya dihadiri oleh Forkopimda dan jajaran pejabat, tetapi juga para bupati/walikota dari berbagai daerah di Jawa Timur, mantan bupati, serta Diaspora Blitar. Rangkaian perayaan Hari Jadi ke-701 ini juga dimeriahkan dengan berbagai acara, seperti Blitar Youth Festival, Malam Tirakatan, Bedol Pusaka, dan hiburan wayang kulit.
Visi Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045
Dalam sambutannya, Bupati Rijanto menekankan bahwa gotong royong para pendahulu telah membawa kemajuan signifikan bagi Blitar. Meskipun demikian, ia mengakui masih ada tantangan yang harus diselesaikan.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergerak cepat dan bersinergi guna menuntaskan berbagai permasalahan sekaligus mencapai tujuan bersama, yaitu menuju Indonesia Emas Tahun 2045,” tegas Bupati Rijanto.
Ia menjelaskan, visi pembangunan Kabupaten Blitar 2025-2029 akan diwujudkan melalui empat pilar utama atau catur dharma:
- Pembangunan sumber daya manusia (SDM).
- Peningkatan pertumbuhan ekonomi.
- Peningkatan pelayanan publik.
- Jaminan ketentraman umum.
Bupati Rijanto juga menegaskan komitmen Pemkab Blitar untuk mendukung program Asta Cita Presiden dan Nawa Bhakti Satya Gubernur Jawa Timur, yang telah terakomodir dalam RPJMD Kabupaten Blitar 2025-2029.
Program Prioritas untuk Lima Tahun ke Depan
Bupati Rijanto memaparkan berbagai program prioritas yang telah dan akan dilaksanakan, di antaranya:
- Pendidikan dan Kesehatan: Revitalisasi lembaga pendidikan, peningkatan kualitas layanan kesehatan, dan bantuan pendidikan bagi mahasiswa.
- Ekonomi: Pelatihan wirausaha bagi perempuan, lansia, dan disabilitas, serta pendampingan untuk UMKM dan koperasi.
- Ketahanan Pangan: Peningkatan produktivitas sektor pertanian, dengan Blitar sebagai daerah basis produksi beras dan telur.
- Infrastruktur dan Sosial: Perluasan akses internet gratis, percepatan rehabilitasi rumah tidak layak huni, serta pembebasan BPHTB dan retribusi PBG bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Terkait program strategis nasional, Bupati Rijanto menyatakan Blitar siap mendukung program ketahanan pangan dan makan bergizi gratis. Ia juga menargetkan percepatan rehabilitasi 400 unit rumah tidak layak huni pada tahun 2026.
Peran Koperasi Merah Putih dalam Ekonomi Lokal
Pada kesempatan itu, Bupati Rijanto juga menyinggung peluncuran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih oleh Presiden pada 21 Juli 2025. Di Kabupaten Blitar, sudah terbentuk 248 koperasi serupa.
“Saya berharap keberadaan koperasi ini dapat berkontribusi bagi pemberdayaan ekonomi lokal dan memperkuat sektor pertanian,” ujar Bupati Rijanto. Ia menegaskan, Pemkab Blitar akan terus memberikan pendampingan agar koperasi-koperasi ini dikelola secara profesional, sehingga dapat mendukung ketahanan pangan dan menjadi “motor” kerja sama antar daerah.
Prestasi Membanggakan Kabupaten Blitar
Di akhir sambutannya, Bupati Rijanto memaparkan sejumlah prestasi yang telah diraih, antara lain:
- Juara 1 kategori desa dalam Lomba Desa/Kelurahan Provinsi Jawa Timur.
- Prestasi Olahraga: 19 medali emas, 22 medali perak, dan 44 medali perunggu di ajang Porprov Jawa Timur IX Tahun 2025.
- Tata Kelola Keuangan: Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 9 kali berturut-turut.
“Prestasi ini patut kita pertahankan dan tingkatkan,” pungkas Bupati Rijanto, seraya menutup sambutannya dengan semangat optimisme.
