Filesatu.co.id, Blitar | Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar menggelar rapat kerja (Raker) bersama mitra kerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Blitar, di ruang rapat DPRD setempat. Selasa, (15/11/2022).
Raker yang dipimpin Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Blitar, Sugianto didampingi Sekretaris Maskur dan sejumlah anggota Komisi III itu dihadiri mitra kerja OPD dalam hal ini Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Blitar.
Raker yang juga langsung dihadiri Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Blitar Adi Andaka tersebut untuk membahas penyerapan anggaran tahun 2022 dan rencana anggaran tahun 2023.
“Rapat kerja dengan Dinas Perkim ini membahas dua agenda, pertama penyerapan anggaran tahun 2022 dan kedua rencana anggaran tahun 2023,”kata Sugianto usai memimpin Raker.
Sugianto mengungkapkan, dalam raker tadi disampaikan bahwa per hari ini penyerapan dari anggaran induk 2022 sekitar 85 persen dan dengan perubahan APBD ini menjadi sekitar 57 persen, diprediksi dalam minggu ini SPK juga sudah selesai semua sehingga peningkatan penyerapan anggaran diprediksi ada penambahan.
“Jadi nanti dipenghujung tahun 2022 sudah relatif di atas rata-rata,” jelas Sugianto.
Ia juga menambahkan, mengingat di beberapa bulan ini juga ada hal yang berkaitan dengan bencana. Jika tidak terganggu dengan bencana alam, maka pihaknya menekankan mempercepat proses pekerjaan juga tanpa mengabaikan kualitas.
Sedangkan untuk rencana anggaran tahun 2023 pada Dinas Perkim, menyebutkan, bahwa rencana anggaran yang disampaikan relatif tinggi dan memang kebutuhan akibat cuaca tidak menentu.
Rencana anggaran itu, selain perbaikan juga untuk pembangunan baru. Apalagi visi misi Bupati pada tahun 2023 fokus untuk bidang infrastruktur. Raker ini akan dilanjutkan di Rapat Banggar dengan Tim TAPD,”pungkasnya.
Sementara Kepala Dinas Perkim Kabupaten Blitar Adi Andaka mengungkapkan, raker ini sebagai evaluasi dan sebagai mitra Komisi III dari Dinas Perkim terutama terkait penyerapan anggaran pada tahun 2022.
“Penyerapan anggaran di Dinas Perkim tahun 2022 sampai saat ini di angka 85,78 persen setelah ditambah anggaran perubahan digabung menjadi 57,47 persen,”jelasnya.
Ia pun optimis dipenghujung akhir tahun semua kegiatan pada dinasnya bisa selesai tepat waktu, meskipun terdapat kendala seperti cuaca, akan tetapi pihaknya menekankan agar semua kegiatan bisa selesai pada akhir tahun 2022.
“Kita bersama tim akan berjalan maksimal untuk menyelesaikan pekerjaan, pokoknya tanggal 15 Desember harus sudah selesai semua,”pungkasnya.(Pram/Adv).
