Filesatu.co.id, Kerobokan – Bali | Sebagai bentuk dukungan dalam program ketahanan pangan nasional, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan berhasil melakukan panen perdana, berupa sayur pakcoy yang ditanam melalui media Hidroponik.
Kepala Lapas (Kalapas) Kerobokan, RM. Kristyo Nugroho menyampaikan bahwa sayur pakcoy merupakan hasil pembinaan kemandirian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), yang bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali.
“Sebanyak 120 ikat sayur pakcoy berhasil dipanen, ini merupakan bagian dari upaya kami dalam mendukung program ketahanan pangan nasional sekaligus memberikan pelatihan di bidang pertanian kepada warga binaan. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal mereka saat kembali ke masyarakat”, ujar Kalapas.
Kegiatan panen ini dilakukan langsung oleh Kalapas beserta jajaran dan warga binaan yang tergabung dalam program pembinaan kemandirian. Sistem hidroponik yang digunakan terbukti efisien dalam menghasilkan sayur berkualitas tinggi dengan waktu panen yang relatif cepat.
Dengan adanya kegiatan pembinaan dibidang pertanian melalui media Hidroponik, diharapkan Lapas Kerobokan mampu berkontribusi dalam menyukseskan program ketahanan pangan nasional.
Laporan : Benthar