Filesatu.co.id, Blitar | Para relawan Fredy Agung Kurniawan terus memperluas ruang publik menjelang Pemilukada (Pemilihan kepala daerah) 2024, tersebar baliho, poster, spanduk tokoh politik tersebar luas. Hal ini menandakan pemilihan langsung kepala daerah berlangsung dengan meriah.
Pemasangan banner adalah salah satu bentuk branding politik dalam menginformasikan atau bentuk komunikasi dengan harapan bisa merebut simpati masyarakat selama proses pemilihan kepala daerah.
Seperti halnya, bakal calon wakil kepala daerah (Bacawakada) Kota Blitar, Fredy Agung Kurniawan, untuk memperkenalkan dirinya agar lebih dekat dengan warga, sejumlah relawan memasang banner di sejumlah ruas jalan di Kota Blitar.
Menurut salah satu relawan yang bernama, Fahmi Tajuddin, pemasangan banner di ruang jalan di Kota Blitar untuk memperkenalkan diri sebagai salah satu dari anak bangsa yang akan mengabdikan diri kepada masyarakat Kota Blitar. Dengan banner ini nanti warga bisa tahu siapa calon pemimpin kota Blitar.
“Bukan hanya lewat pemasangan banner, tapi juga lewat medsos, media cetak, elektronik dan media online, tu salah satu upaya agar calon kita bisa dikenal lebih jauh lagi oleh masyarakat,” ungkap Fahmi Tajuddin.
Fahmi juga menyampaikan bahwa, pihaknya juga bersosialisasi kepada masyarakat agar dalam pemilu nanti lebih memperhatikan norma-norma atau kaidah yang ada, beretika dan santun, serta tetap berpegang teguh pada falsafah dan kepribadian bangsa.
“Masyarakat perlu diberikan pemahaman tentang pendidikan politik sehingga terwujud suatu proses demokrasi yang sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia dan dasar negara, Pancasila,” tandas Fahmi.
Fahmi juga menambahkan bahwa, pendidikan politik membuat individu seseorang tidak hanya mendapat pengetahuan dan pemahaman mengenai politik, tetapi juga mempunyai kesadaran dalam berpolitik.
Kesadaran itu dapat direalisasikan dalam bentuk perbuatan dengan cara turut berpartisipasi atau ditunjukkan dengan sikap dan perilaku politik yang lebih luas dalam usaha pencapaian tujuan politik, pungkas Fahmi.(Pram).
