Filesatu.co.id, Denpasar Bali |Nama Anny Pandini sudah tidak asing masuk dalam daftar deretan atlet andalan Indonesia cabang olahraga (Cabor) Judo Putri, salah satu atlet kebanggaan Kodam IX/Udayana yang saat ini berpangkat Sersan Satu Kowad.
Anny yang mempunyai lengkap Ni Kadek Anny Pandini berdinas di Jasdam IX/Udayana, Denpasar, Bali.
Keikutsertaan Sertu (K) Ni Kadek Anny Pandini membela Merah-Putih di ajang SEA Games XXXI/2022 di Hanoi Vietnam ini merupakan yang keenam kalinya dan berhasil meraih Medali Perak di nomor beregu campuran (mix tim) pada Minggu, 22 Mei 2022.
Sebelum meraih Medali Perak, Anny Pandini bertanding di Kelas -57 Kg putri, namun belum berhasil mengulang kesuksesannya seperti yang dibuat pada SEA Games 2019 di Filipina yaitu meraih Medali Emas. Gagal di Kelas -57 Kg putri, dikarenakan mengalami cedera pada ibu jari.
Anny Pandini dengan jiwa militer sebagai seorang Srikandi TNI Angkatan Darat, pantang menyerah dan dibuktikannya saat turun di nomor beregu campuran (mix tim) bersama rekan-rekannya berhasil menyumbangkan Medali Perak untuk Indonesia.
Dihubungi via telphon, Anny Pandini menuturkan bahwa saat laga Indonesia melawan Vietnam di nomor beregu campuran, Anny Pandini ikut menyumbang tambahan angka sehingga skor akhir 4-2 dan lanjut Indonesia juga sukses meraih kemenangan 6-0 saat bertemu lawan berikutnya yaitu Malaysia.
Memasuki babak final, Tim Indonesia berhadapan dengan Tim Thailand dan Anny Pandini saat turut berlaga pada partai final berhasil meraih kemenangan.
“Di final saya main lagi dan menang, namun belum berhasil membawa mix tim Indonesia meraih Medali Emas dan Indonesia kalah sehingga harus puas diposisi kedua yaitu meraih Perak,” ungkap Anny Pandini.
“Saya juga mohon maaf belum bisa mempersembahkan yang terbaik saat turun di Kelas -57kg seperti SEA Games 2019 lalu di Filipina dengan meraih Medali Emas,” tambahnya.
Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Antonius Totok YP., S.I.P., pada Senin (23/5) di Denpasar menyampaikan sekilas tentang Sertu (K) Ni Kadek Anny Pandini yang merupakan salah satu prajurit berprestasi Kodam IX/Udayana dalam mengharumkan nama Indoneia di kancah internasional (SEA Games), bahwa pertama kali mengikuti SEA Games 2011 di Jakarta-Palembang berhasil meraih Medali Perak, Tahun 2013 di Myanmar meraih Medali Perunggu dan pada Tahun 2015 di Singapura merebut Medali Emas.
Pada SEA Games 2017 di Malaysia, Anny Pandini gagal meraih medali, pasalnya kala itu ia turun di kelas 63 Kg, karena nomor spesialisasinya yakni di kelas -57 Kg tidak dipertandingkan.
“Pada SEA Games 2019 di Filipina berhasil mengulang kesuksesan dengan menyabet Medali Emas dan SEA Games 2022 di Vietnam, Anny Pandini yang juga tergabung dalam nomor beregu campuran Tim Indonesia berhasil menyumbangkan Medali Perak,” sambung Kapendam.
Laporan : Benthar
